IHSG Diproyeksi Menguat Pekan Ini, Modal Asing Masih Deras

Pasar menyambut gembira susunan menteri-menteri baru Jokowi di bidang ekonomi.
Sumber :
  • VIVA.co.id/Muhamad Solihin
VIVA.co.id
- Indeks harga saham gabungan (IHSG) pada awal pekan ini diperkirakan akan mengalami balik arah ke zona positif, paska ditutup melemah 83 poin atau 1,57 persen ke 5.215 akhir pekan lalu, meskipun sempat menembus level 5.300.

Analis PT Asjaya Indosurya Securities William Surya wijaya mengatakan, momentum awal bulan akan memberikan semangat baru jika rilis beberapa data perekonomian yang tentunya disinyalir masih akan menunjukkan kondosi perekonomian yang stabil.

"Hari ini IHSG berpotensi mengalami teknikal rebound," kata William di Jakarta, Senin, 1 Agustus 2016.

Menurut William, arus modal masuk atau capital inflow masih terus berlanjut ke dalam pasar modal di tengah fase konsolidasi yang terjadi saat ini.

"Target batas bawah (support) 5.202 terlihat akan diuji, jika kuat maka potensi kenaikan menujutarget batas atas (resistance) level 5.358 masih akan terbuka cukup lebar," tuturnya.

Rebound IHSG hari ini, kata William, sebaiknya dimanfaatkan investor untuk akumulasi beli saham-saham diantaranya, PT Tower Bersama Infrastruktur Tbk (TBIG), PT HM Sampoerna Tbk (HMSP), PT PP London Sumatera Tbk (LSIP), PT Gas Negara Tbk (PGAS), dan PT Bank Negara Indonesia Tbk (BBNI).

Kemudian, PT Unilever Indonesia Tbk (UNVR), PT Astra Internasional Tbk (ASII), PT Telekomunikasi Indonesia (TLKM), dan PT Bank Central Asia Tbk (BBCA). (ase)