Seribu Perpustakaan Duafa, Impian Asma Nadia

VIVA.co.id – Banyak menelurkan karya lewat buku-buku dan filmnya yang menginspirasi, Asma Nadia ternyata punya mimpi lain yang lebih besar, yaitu membuka perpustakaan untuk kaum duafa.

Begitu mulia niat seorang penulis berusia 44 tahun ini yang ingin selalu berbagi dengan kaum duafa. Cita-citanya tersebut pertama kali muncul karena pengalaman pahitnya di masa lalu.

“Dahulu (penampilan) saya lusuh banget, jadi enggak berani masuk dan baca buku ke Gramedia,” ujar Asma yang ditemui di kawasan Thamrin, Jakarta, Jumat 22 Juli 2016.

Meski kesulitan untuk mencari bahan bacaan, ternyata ibunda Asma selalu mencari cara agar anak-anaknya bisa belajar membaca. Sehingga, hal tersebut membuatnya merasakan perjuangan sang ibunda dalam memberikannya banyak bahan bacaan.

“Mamih saya selalu usahakan anak-anaknya bisa membaca, meski saat itu hanya membaca dari koran bekas bungkusan cabai,” tambahnya.

Pengalaman pilunya tersebut membuatnya kini bertekad untuk bisa memberikan media tempat belajar membaca bagi siapa saja yang membutuhkan terutama kaum duafa. Ia berharap, dengan membaca maka akan membuka wawasan para anak bangsa.

“Alhamdulillah sudah 203 perpustakaan, dan semoga bisa bertambah jadi 1.000. Karena saya ingin anak Indonesia membaca,” kata dia.