Tips Sukses Buka Online Shop bagi Pemula
- Halomoney.
VIVA.co.id – Dengan berkembangnya teknologi informasi di bidang internet khususnya, memberikan pula akibat atau dampak pada sektor usaha. Hal ini tampak dari semakin berkembangnya jenis usaha daring (online) dengan banyaknya bermunculan berbagai bisnis-bisnis online.
Salah satu bentuk bisnis online adalah membangun usaha berupa toko online atau kerennya disebut dengan online shop atau olshop.
Cukup banyaknya online shop yang bermunculan menunjukkan bahwa potensi usaha ini dapat dikatakan cukup menjanjikan, karena jangkauan pemasarannya semakin luas, sehingga kemungkinan konsumennya juga semakin banyak, seiring dengan meningkatnya pengguna internet aktif, baik di Indonesia maupun di dunia.
Dengan menjalankan usaha online shop, seseorang bisa memasarkan produknya ke siapa saja, ke mana saja, kapan saja, dan di mana saja.
Cara menjalankan online shop cukup dengan menggunakan perangkat gadget, dan semua proses jual beli dengan interaksi konsumen bisa terhubung melalui sambungan internet.
Saat ini online shop mampu menyediakan berbagai jenis barang yang banyak dibutuhkan konsumennya, sebagai contoh barang fashion, gadget, elektronik, makanan, dan banyak jenis lainnya.
Bahkan online shop yang sudah cukup terkenal dan besar bisa disebut sebagai marketplace dengan menyediakan berbagai jenis barang dalam satu toko.
Pelaku usaha online shop biasanya berjualan produk fisik dengan cara memajang produk tersebut di toko onlinenya dan mempromosikannya di berbagai media online.
Online shop bisa menjual barang atau produknya sendiri yang telah ready stok, atau menjual produk orang lain melalui sistem dropship dari para supplier besar.
Bagi yang ingin mengawali usaha online shop, ada beberapa tips yang bisa dilakukan agar online shopnya berjalan ke arah kesuksesan.
1. Memulai dengan Facebook
Bagi yang mengawali bisnis online shop dan telah siap dengan produk jualannya, tidak ada salahnya untuk memanfaatkan media sosial terbesar, yaitu Facebook.
Pengguna Facebook aktif sangat banyak sekali untuk scope lokal Indonesia, sehingga memungkinkan untuk mendapatkan calon konsumen yang banyak.
Pengguna Facebook yang ber-online shop juga cukup banyak, jadi pelaku usaha jenis ini juga harus siap untuk berkompetisi dengan para pemilik online shop lainnya.
Produk yang dipasarkan harus memiliki karakter serta perlu sekali melakukan terobosan, berupa promo-promo untuk menarik minat konsumen agar mau melihat dan membeli produk jualannya.
Perlu juga menjaga interaksi dengan konsumen yang telah terjalin, agar konsumen tersebut kembali repeat order.
Baca Juga: Cara Membuat E-Paspor dan Syarat-Syaratnya
2. Menggunakan sosial media lain
Selain menggunakan Facebook, pelaku usaha online hendaknya bisa menggunakan media internet online lainnya, misalnya berupa web atau blog (blogspot atau wordpress) dan aplikasi messenger pada ponsel pintar.
Selain itu, bisa pula menggunakan media sosial selain Facebook, seperti Twitter, Instagram, Path dan lainnya.
Semakin banyak media promosi yang digunakan, maka kemungkinan mendapatkan konsumen juga semakin luas.
3. Tidak melakukan spamming
Penggunaan sosial media sebagai media promosi hendaknya dilakukan dengan bijaksana, seperti tidak melakukan spamming kepada pemilik akun Facebook lainnya, tidak asal mention, atau berbagai bentuk lainnya.
Pengguna sosial media mungkin akan merasa kesal dengan kelakuan pelaku usaha online shop yang seperti ini dan mungkin tidak akan mau melirik produknya.
Baca Juga: 3 Solusi Jitu Jika Pembayaran Kredit Anda Macet
4. Promosi dengan bijaksana
Memanfaatkan media sosial dan aplikasi messenger sebagai media promosi hendaknya dilakukan dengan cara bijaksana, tidak berlebihan yang memicu calon konsumen menjadi terganggu.
5. Sediakan informasi dengan lengkap
Berjualan via online shop, harus dilengkapi dengan keterangan produk yang jelas mengenai gambar produk yang dipajang pada online shop.
Tulis detail keterangan secara lengkap dan rinci karena calon konsumen tidak bisa mencoba atau menyentuh produk yang dijual tersebut. Misalnya detail ukuran, jenis bahan, warna, dan lainnya
6. Gunakan foto berkualitas
Foto hendaknya dibuat seiring dengan kesesuaian pada produk aslinya atau benar-benar real picture.
Foto berkualitas akan memberikan efek maksimal kepada calon konsumen. Baca Juga: Perbedaan Tabungan dan Investasi yang Perlu Diketahui
7. Usahakan menggunakan model
Foto produk yang menggunakan model biasanya pada produk-produk fashion, seperti tas, baju, kerudung, sepatu dan lainnya.
Dengan menggunakan model, pembeli jadi bisa memperkirakan produk tersebut saat dipakai.
Siap jadi online shop yang bersaing
Menjalankan usaha online shop pada dasarnya bisa dijalankan siapa saja, khususnya bagi yang memiliki bakat berjualan maupun promosi.
Sebagai pemula, tips-tips sederhana yang telah disebutkan di atas bisa dimanfaatkan agar hasil penjualannya menjadi maksimal.
Usaha penjualan via online ini semakin berkembang, dan para pemula harus mampu bersaing dengan online shop lainnya. Seberapa kuat usaha seseorang akan menentukan hasil usahanya. Baca Juga: Mengenali Sumber Pendapatan Anda, dari Mana Saja Asalnya?
(ren)