Cerita di Balik Sepatu Boot Kate Middleton Seharga Rp9 Juta
- REUTERS/Joe Giddens/Pool
VIVA.co.id – Kate Middleton mengenakan sepatu boot tinggi berwarna coklat saat berkunjung ke biara Nest Tiger di Bhutan pada bulan April 2016 lalu. Sepatu boot yang dikenakannya terbukti kuat untuk melakukan pendakian dengan medan sulit selama tiga jam.
Desainer di balik pembuatan sepatu boot seharga Rp9,3 juta tersebut, Penelope Chilvers, mengungkapkan beberapa rahasia dalam menciptakan alas kaki yang telah begitu mengesankan anggota kerajaan Inggris tersebut.
Dalam film pendek terbarunya, dia menjelaskan bahwa desain sepatu boot berumbai di bagian sisi luar itu terinspirasi dan dirancang untuk perjalanan, petualangan dan menjelajah.
"Saya membuat sepatu untuk petualangan. Sepatu ini tidak hanya diletakkan dalam lemari, tapi diperuntukkan untuk pergi ke mana saja, dan melakukan apa saja," katanya, seperti dilansir dari Daily Mail.
Desainer London yang mendirikan usahanya di meja dapurnya pada tahun 2005 tersebut memang mengaku suka melakukan perjalanan atau traveling ke negara-negara baru.
"Saya pikir apa yang paling saya sukai tentang pekerjaan saya adalah berburu, mengejar. Saya mungkin mulai dengan ide kecil yang berubah menjadi ide besar. Ini mungkin menjadi awal dari koleksi, awal dari produk baru, tapi saya sering tidak tahu apa yang saya cari sampai saya menemukannya," ujarnya menambahkan.
Inspirasi yang menjadi kunci membuat sepatu tersebut berasal dari seni berkuda. Dia melihat lebih dekat dan jelas mengenai pembuatan pelana dan tali kekang, yang menginspirasinya menciptakan sepatu boot tersebut.
Sepatu boot-nya merupakan buatan tangan pengrajin asal Spanyol. Dan bahan yang digunakan adalah kulit berkualitas. Karena itu, bentuk sepatu yang dibuatnya indah dan memiliki fungsi sebagai alas kaki yang memudahkan bekerja.
"Saya percaya bahwa desain yang baik adalah tentang bentuk dan fungsi," ucapnya.
Dalam menciptakan sepatu ini, dia dibantu teman baiknya, Jose Maria. Maria adalah pemotong pola yang jenius. Sementara sejumlah pengrajin atau pabrik Spanyol yang bekerja sama dengannya merupakan usaha keluarga, yang memiliki keterampilan dan pemahanan baik dari generasi ke generasi tentang pekerjaannya.
"Saya tidak suka memotong sudut dan saya menggunakan bahan terbaik. Saya suka sumber lokal dan kulit Spanyol masih dibuat dengan cara tradisional, dengan pewarna nabati, tidak ada bahan kimia," ujarnya.
Pelanggan sepatunya mengaku sangat menyukai hasil karyanya dan membeli beberapa model lain buatannya. Beberapa pelanggan tersebut, yakni Claudia Schiffer, Alexa Chung, Keira Knightley, Cate Blanchett dan Duchess of Cambridge.
Istri Pangeran William kali pertama terlihat mengenakan sepatu boot tersebut di Blenheim Palace pada bulan Agustus 2004. Dia juga tampak mengenakan sepatu yang sama satu tahun kemudian saat menghadiri Gatcombe Festival Eventing di Gloucestershire.