Dongkrak Produk Unitlink, Ini Strategi Prudential

Prudential
Sumber :

VIVA.co.id – PT Prudential Life Assurance (Prudential Indonesia) dan Standard Chartered Bank Indonesia meluncurkan Versalink Maxima Protection. Produk asuransi jiwa berbasis unit link dengan alokasi pada instrumen investasi sejak awal masa perlindungan.

Direktur Utama Prudential Indonesia, Rinaldi Mudahar mengungkapkan, produk ini tersedia bagi seluruh nasabah dan calon nasabah Standard Chartered (Stanchart) Bank Indonesia.

Ia berharap, dengan kerja sama ini, akan membuka akses semakin luas kepada pemenuhan kebutuhan asuransi jiwa masyarakat dan memperkecil kesenjangan proteksi yang ada.

“Kami berkomitmen untuk terus mendengarkan dan memahami kebutuhan masyarakat Indonesia dalam melakukan perencanaan masa depan keuangan mereka,” kata Rinaldi, melalui keterangan resminya, Jumat, 13 Mei 2016.

Ia juga menuturkan produk tersebut dapat memberikan perlindungan asuransi jiwa sekaligus potensi hasil investasi yang sesuai dengan profil risiko setiap nasabah.

Pasalnya, Versalink Maxima dirancang khusus untuk memenuhi kebutuhan perlindungan dan investasi bagi pada segmen menengah ke atas.

Untuk proteksi, produk ini melindungi jiwa nasabah sampai dengan usia 99 tahun. Selain itu, Versalink Maxima bahkan memungkinkan alokasi investasi unit link sejak tahun pertama hingga 90 persen. Lalu, dilanjutkan sampai dengan 100 persen di tahun berikutnya.

Sementara, CEO Standard Chartered Bank Indonesia, Shee Tse Koon mengatakan jika pihaknya berupaya untuk memberikan produk asuransi dan investasi dengan inovasi tinggi.

Dengan begitu, produk ini diharapkan dapat memberikan imbal hasil maksimal. Terlebih, kata Tse Koon, saat ini situasi ekonomi membaik dan kesadaran masyarakat akan pentingnya perencanaan keuangan yang baik pun meningkat.

"Menimbang dan merencanakan diversifikasi produk pengembangan kekayaan bukanlah hal yang mudah, mengingat harus disesuaikan dengan kebutuhan, serta tujuan investasi masing-masing,” ujarnya.

Hingga kini, Prudential Indonesia melayani lebih dari 2,5 juta nasabah. Adapun, pada akhir 2015, perusahaan asuransi jiwa ini tercatat memiliki dana kelolaan senilai Rp45,2 triliun.