BCA Salurkan Kredit Rp373,7 Triliun di Kuartal Pertama
- VIVAnews/Muhamad Solihin
VIVA.co.id – PT Bank Central Asia Tbk (BBCA) melaporkan telah mengalami kenaikan kredit sebesar 11,4 persen, dengan nilai sebesar Rp373,7 triliun pada kuartal I-2016.
Direktur Utama Bank Central Asia, Jahja Setiaatmadja menjelaskan, untuk kredit korporasi mengalami kenaikan 18,5 persen menjadi Rp129,4 triliun dan komersial, serta UKM meningkat 5,9 persen jadi Rp142,3 triliun.
"Untuk Penyaluran kredit, kita (BCA) menerapkan prinsip-prinsip yang prudent (hati-hati)," kata Jahja di Hotel Kempinski, Jakarta Pusat, Rabu 27 April 2016
Ia juga menjelaskan, untuk kredit pemilikan rumah mengalami kenaikan 9,3 persen menjadi Rp59,9 triliun dan kredit kendaraan bermotor meningkat 13,8 persen menjadi Rp32,7 triliun. "Outstanding kartu kredit tercatat sebesar Rp9,5 triliun, naik 11,3 persen dari sebelumnya," ujarnya.
Sedangkan untuk kredit konsumer BCA, mengalami kebaikan sebesar 10,9 persen dikisaran Rp102,1 triliun.
Jahja menuturkan bahwa rasio kredit bermasalah (NPL) mengalami peningkatan dari 0,7 persen menjadi 1,1 persen dibandingkan tahun sebelumnya.
"NPL bisa naik dikarenakan ada satu nasabah perusahaan lain sebesar Rp500 miliar, dan menyumbangkan 0,2 persen dari total kredit kuartal I-2016," kata dia.
Laporan: Yasin Fadilah (asp)