Incar Pasar Umrah Garuda Buka Rute Baru Jakarta-Madinah
- REUTERS/Nyimas Laula
VIVA.co.id – Maskapai nasional Garuda Indonesia meresmikan rute penerbangan baru Jakarta – Madinah pp, hari ini, sebagai bagian dari upaya untuk memperkuat dan memperluas jaringan penerbangannya – khususnya di wilayah Timur Tengah – dan upaya optimalisasi potensi pasar umrah.
Peresmian penerbangan Jakarta – Madinah tersebut dilaksanakan secara simbolis oleh Menteri Agama (Menag) Lukman Hakim Saifuddin, serta Duta Besar Kerajaan Saudi Arabia, Mustafa Ibrahim Al-mubarak bersama-sama dengan Direktur Niaga Garuda Indonesia, Agus Toni Soetirto, dan Direktur Operasi Garuda Indonesia, Capt. Novianto Herupratomo, di Gate E7 Terminal 2E Bandara Internasional Soekarno Hatta.
Penerbangan Jakarta – Madinah tersebut dilayani tiga kali dalam seminggu, setiap hari Senin, Rabu, dan Sabtu dengan menggunakan pesawat B777-300ER dengan kapasitas kursi 314 kursi, dengan konfigurasi delapan first class, 38 business class, dan 268 economy class. Serta pesawat Airbus 330-300, dengan jumlah 373 kursi (kelas bisnis, kelas ekonomi), demikian keterangan tertulis yang diterima VIVA.co.id, Rabu 27 April 2016.
Penerbangan Jakarta menuju Madinah (GA-970) berangkat dari Jakarta pada pukul 14.30 WIB dan tiba di Madinah pada pukul 20.35 LT. Sedangkan penerbangan dari Madinah menuju Jakarta (GA-971), berangkat dari Madinah pada pukul 22.40 LT dan tiba di Jakarta pada pukul 12.35 WIB pada hari berikutnya.
Direktur Niaga Garuda Indonesia, Agus Toni Soetirto mengatakan, dengan pertumbuhan penumpang sebesar lebih dari 30 persen pada 2015 lalu, Madinah merupakan salah satu pangsa pasar yang sangat potensial untuk bagi Garuda Indonesia untuk wilayah Timur Tengah. Peresmian rute baru Jakarta – Madinah ini diharapkan dapat memberikan lebih banyak pilihan kepada pengguna jasa dalam melaksanakan perjalanan umrah.
“Di samping itu, sebagai upaya untuk memaksimalkan potensi pasar umrah, maka mulai hari ini, Garuda Indonesia meningkatkan frekuensi penerbangan dari Jakarta menuju Jeddah, menjadi tiga kali setiap hari dari yang sebelumnya hanya dilayani dua kali setiap harinya. Dengan layanan khas Garuda Indonesia Experience yang didukung dengan armada baru dengan rata-rata usia kurang dari 4.5 tahun, kami berkomitmen mempersembahkan layanan terbaik kepada seluruh pengguna jasa,” kata Toni.
***
Sementara itu, Menag Lukman Hakim Saifuddin mengatakan, sebagai maskapai pembawa bendera bangsa, sekaligus sebagai maskapai bintang lima, penerbangan tersebut tentunya akan memberikan kenyamanan dan pelayanan terbaik bagi para masyarakat yang akan melaksanakan perjalanan ibadah umrah.
Dengan pembukaan rute penerbangan Jakarta – Madinah tersebut, saat ini Garuda Indonesia melayani 24 penerbangan ke Timur Tengah (Jeddah dan Madinah) setiap minggunya dari Jakarta.
Selain melalui Jakarta, penerbangan ke Jeddah juga dilayani dari kota-kota lainnya, seperti Surabaya (tiga kali per minggu), Makassar (tiga kali per minggu), Balikpapan (dua kali per minggu) dan Medan (dua kali per minggu). Dan mulai 3 Mei mendatang, Garuda Indonesia juga akan membuka rute baru Solo – Banda Aceh – Jeddah pp.
Dan, sebagai bagian dari program pengembangan armada yang berkelanjutan, sepanjang 2016, Garuda Indonesia Group akan menerima kedatangan total 17 armada baru yang terdiri dari satu Boeing 777-300ER, empat Airbus A330-300, empat ATR72-600, dan delapan Airbus A320 untuk Citilink.
Dengan demikian, hingga akhir tahun ini Garuda Indonesia Group akan mengoperasikan total 188 armada yang terdiri dari 144 armada Garuda Indonesia dan 44 armada Citilink. (asp)