Jokowi: Ramadhan Tahun Ini Harga Daging Sapi Rp87 Ribu

VIVA.co.id – Jelang Ramadhan dan perayaan Idul Fitri tahun ini, pemerintah telah mempersiapkan diri untuk mengendalikan harga-harga barang pokok yang saat ini mulai merangkak naik.

Dalam rapat kabinet terbatas yang digelar siang ini, Selasa 26 April 2016, Presiden Joko Widodo menginstruksikan jajarannya, agar memastikan stabilitas harga dapat dijaga dengan baik.

Seperti harga daging misalnya, komoditas yang paling laris diburu masyarakat saat Lebaran, ditegaskan tidak boleh mahal.

"Saya ingin, terutama tahun ini masalah daging sapi jangan sampai (harga seperti) di tahun lalu, atau harga seperti saat ini. Saya ingin harga itu betul-betul, paling tidak kurang dan lebih di angka Rp87 ribu per kilogram," jelas Jokowi, dalam pidato pembukaan ratas, di Kantor Presiden, Jakarta.

Bulan puasa, berdasarkan keputusan Muhammadiyah dimulai pada 6 Juni 2016. Sehingga, jangka waktu satu bulan lebih ke depan, Jokowi meminta harga-harga tidak naik. Seperti harga beras, yang juga selalu naik kalau Lebaran. Presiden meminta, agar dapat distabilkan, bahkan jika bisa diturunkan.

"Jadi, hal-hal yang sudah menjadi rutinitas kita yang tiap Lebaran naik, kita coba jungkir balikkan jadi harganya turun," katanya.

Ketersedian transportasi, juga disorot. Sarana dan prasarana hingga bahan bakar minyak, perlu segera disiapkan. Jokowi meminta, kemacetan di jalur mudik untuk tahun ini bisa diturunkan. Atau, bahkan lebih baik kalau tidak ada kemacetan lagi.

Sebab itu, lanjut Jokowi, aspek kualitas di bidang pelayanan, keselamatan, dan kenyamanan penumpang harus diperhatikan.

"Saya minta Menteri PUPR (Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat), antrean di gerbang tol dihilangkan. Saya kira, di negara lain sudah tidak ada pakai gerbang tol, semua pakai aplikasi-aplikasi sensorik yang dihubungkan account di bank. Saya kira model seperti itu yang harus kita lakukan," katanya. (asp)