Mendag: Konsumen RI Rentan Dieksploitasi 

VIVA.co.id – Menteri Perdagangan Thomas Trikasih Lembong, mengajak masyarakat Indonesia untuk lebih sadar dan cerdas memilih barang dan jasa dari produk yang dibeli.

Thomas menambahkan, konsumen harus aktif dalam menilai hak-haknya sebagai konsumen, sehingga kualitas produk dalam negeri meningkat.

"Masyarakat di Indonesia harus sadar akan kualitas produk dari produsen, bukan hanya melihat murahnya saja. Sehingga, hal ini akan mendorong industri dalam negeri untuk meningkatkan mutu produk Indonesia," katanya, saat diwawancarai di acara perayaan puncak Hari Konsumen Nasional 2016 di Lapangan Banteng, Selasa 26 April 2016

Menurutnya, konsumen Indonesia masih sangat rentan dikelabui para produsen terkait kualitas barang. "Masyarakat Indonesia menjadi sangat rentan untuk dieksploitasi," ujarnya.

Berdasarkan indeks keberdayaan konsumen (IKK) Indonesia yang dilakukan Kementerian Perdagangan, nilai IKK Indonesia pada 2015, hanya sebesar 34,17. Nilai tersebut, menurun jauh dibandingkan nilai perhitungan IKK pada 2011 yang mencapai 51,31.

"Artinya, konsumen Indonesia sudah mengenali dan memahami hak dan kewajibannya sebagai konsumen. Tetapi, hanya faham saja, belum mampu menerapkan dan memperjuangkannya," katanya.

Laporan: Yasin Fadilah (asp)