Penyerapan Tenaga Kerja di Luar Jawa Meningkat

VIVA.co.id – Deputi Pengendalian Pelaksanaan Penanaman Modal Badan Koordinasi Penanaman Modal (BKPM), Azhar Lubis mengungkapkan, realisasi penyerapan tenaga kerja Indonesia pada triwulan I-2016 mencapai 327.170 orang.

Penyerapan tenaga kerja ini terdiri atas proyek penanaman modal dalam negeri sebanyak 136.560 orang, sedangkan dari proyek penanaman modal asing 190.610 orang.

Ia menambahkan bahwa peningkatan modal asing dan modal dalam negeri membuat lapangan pekerjaan Indonesia semakin terbuka pada triwulan I-2016.

"Capaian realisasi investasi ini positif bagi upaya pemerintah untuk mendorong penciptaan lapangan pekerjaan," kata Azhar saat konferensi pers di gedung BKPM, Jakarta, Senin 25 April 2015.

Ia menambahkan bahwa terjadi peningkatan penyerapan tenaga kerja dari luar Jawa pada 2016 dibandingkan dengan tahun sebelumnya.

"Bila dibandingkan dengan penyerapan tenaga kerja pada periode yang sama tahun lalu sebanyak 315.229 orang, capaian triwulan pertama tahun 2016 meningkat 3,08 persen. Proporsi penyerapan tenaga kerja di luar Jawa tercatat 146.320 orang atau naik 17,1 persen dibandingkan periode yang sama tahun lalu," ujarnya.

Sementara itu, penyerapan tenaga kerja berasal dari Pulau Jawa cenderung menurun. "Penyerapan tenaga kerja di Pulau Jawa berkontribusi 180.850 orang atau turun lima persen dibandingkan periode yang sama tahun lalu," katanya.