Ngebor Laut China Selatan, Pertamina Belum Lapor Pemerintah
Kamis, 14 April 2016 - 16:49 WIB
Sumber :
- REUTERS/China Daily/Files
VIVA.co.id - Rencana PT Pertamina melakukan kegiatan eksplorasi minyak dan gas bumi di daerah perbatasan Maritim Indonesia, tepatnya di Laut China Selatan, belum diketahui oleh pemerintah.
Hal ini diakui Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Darmin Nasution, saat ditemui dikantornya, Jakarta, Kamis 14 April 2016.
Baca Juga :
"Saya belum tahu soal itu (pengeboran di Laut China Selatan)," kata Darmin.
Hingga saat ini, menurut dia, Pertamina, atau kementerian terkait belum berkoordinasi mengenai recana eksplorasi tersebut.
"Belum dengar itu," singkatnya.
Baca juga:
Seperti diketahui, laut China Selatan sudah sejak lama menjadi sengketa. Sebab, daerah tersebut memang sangat stategis dan diyakini kaya akan minyak dan gas bumi. China pun mengklaim hampir 90 persen teritori wilayah tersebut adalah milik mereka.
Namun, klaim negeri Tirai Bambu tersebut berbeda dengan klaim negara sekitar yang berada dalam teritori wiayah yang sama. Indonesia sendiri tidak mengklaim dan memposisikan dirinya sebagai penengah antarnegara yang ikut bersengketa.
Namun, pascainsiden di Kepulauan Natuna yang melibatkan patroli Indonesia dan kapal penjaga pantai China, pemerintah merasa seperti disabotase. Meski begitu, situasi tersebut bisa diredam oleh pihak China yang menyatakan bahwa Indonesia memiliki kedaulatan atas pulau tersebut.
Direktur Hulu Pertamina Syamsu Alam mengatakan, kegiatan eksplorasi di wilayah tersebut nantinya akan didukung oleh banyak pihak, terutama yang berkaitan dengan keamanan di wilayah Laut China Selatan yang memang cukup riskan. (asp)