Mengenal Alpha Centauri, Titik Baru Misi Antariksa

Gugusan bintang Alpha Centauri B
Sumber :
  • CREDIT: ESO/L. Calçada

VIVA.co.id – Misi eksplorasi antariksa baru digagas oleh ilmuwan dan miliuner. Pekan ini, fisikawan Stephen Hawking, bos Facebook Mark Zuckerberg dan miliuner asal Rusia Yuri Milner telah mengumumkan misi eksplorasi Breakthrough Starshot, dengan disokong dengan dana investasi US$100 juta.

Misi tersebut menginginkan agar manusia bisa mengeksplorasi bintang dekat Alpha Centauri, sistem bintang terdekat Tata Surya yang jaraknya 4,37 tahun cahaya. Begitu mencapai area tersebut, peneliti nantinya berharap bisa menemukan planet seperti Bumi.

Meski Alpha Centauri itu adalah area tetangga Tata Surya itu, tapi untuk mencapainya diperkirakan butuh waktu 20 tahun, dengan teknologi canggih.

"Alpha Centauri berlokasi lebih dari 4 tahun cahaya, itu 25 triliun mil. Masalahnya adalah perjalanan antariksa seperti yang kita ketahui adalah lambat," kata Milner.

Dia mengatakan gambarannya, jika pesawat antariksa tercepat yang dibuat manusia (Voyager) meninggalkan Bumi saat manusia meninggalkan Afrika (diperkirakan puluhan ribu tahun lalu), maka Voyager baru akan sampai di Alpha Centauri pada saat ini.

Jarak bintang di Alpha Centauri itu setara dengan 270 ribu kali jarak antara Bumi ke Matahari.

Alpha Centauri bisa terlihat dari Bumi, dalam bentuk setitik cahaya. Namun, area ini hanya bisa dilihat dari belahan bumi Selatan, dengan ketinggian langit Selatan 25 derajat.

Jika dilihat dengan menggunakan teleskop, maka akan bisa terlihat dua sistem bintang Alpha Centauri A dan pasangannya yang lebih redup, Alpha Centauri B. Massa bintang tersebut sama dengan massa Matahari. Keduanya saling mengorbit dengan jarak yang sama Planet Uranus mengorbit Matahari.

Kemudian bintang ketiga, Proxima Centauri, merupakan bintang yang lebih dekat dengan Bumi, terdekat dengan bintang di sistem Tata Surya. Karakteristik bintang Proxima Centauri, lebih kecil dan redup, massanya 0,12 kali dari bobot Matahari atau 1,5 kali ukuran Jupiter.

Para astronom mempertanyakan apakah Proxima Centauri, bagian dari sistem bintang atau hanya melewati sistem tersebut. Jarak Proxima Centauri dengan Matahari mencapai 266 ribu astronomical unit. Untuk diketahui satu astronomical unit setara dengan 150 juta kilometer.

Astronom pertama kali menyadari bintang cerah Alpha Centauri mengorbit bintang pasangannya pada 1689, sedangkan Proxima Centauri pertama kali terlacak pada 1915.

"Astronom memperkirakan ada kesempatan yang wajah keberadaan planet mirip Bumi di 'zona layak huni' sistem tiga bintang Alpha Centauri," jelas perwakilan misi Breakthrough Starshot dalam sebuah pernyataannya.

Perwakilan itu mengatakan saat ini sejumlah instrumen ilmiah yang berbasis di daratan dan di antariksa sedang dikembangkan dan ditingkatkan. "Itu akan segera mengidentifikasi dan mengkarakterisasi planet-planet sekitar bintang dekat," kata perwakilan itu. (ren)