Museum di Inggris Pamer Koleksi Feses Hewan dan Manusia
Kamis, 31 Maret 2016 - 13:34 WIB
Sumber :
- National Poo Museum
VIVA.co.id - Sudah menjadi hal yang biasa sebuah museum menyimpan benda-benda bersejarah yang memiliki nilai sejarah penting untuk diabadikan.
Namun, tidak demikian dengan museum di Inggris. Ini, menjadi museum pertama Inggris yang menyimpan beragam koleksi feses atau kotoran manusia dan hewan. Museum ini pun telah dibuka di Isle of Wight Zoo.
Dilansir Daily Mail, museum ini bernama The National Poo Museum yang menyimpan 18 koleksi sampel feses, mulai dari sampel tinja bayi manusia hingga singa dewasa. Karena terkesan menjijikkan, tak heran, museum ini menjadi salah satu tempat wisata yang paling tidak biasa di dunia.
Setiap sampel dikeringkan, termasuk sepotong kotoran kucing di sepatu anak, lalu disimpan dalam bola kaca yang bisa diterangi dengan lampu dengan menekan sebuah tombol.
National Poo Museum adalah museum yang didirikan atas gagasan dari Daniel Roberts. Museum ini bahkan menyimpan spesimen yang diyakini berusia 38 juta tahun, kotoran dengan gigi dan tulang di dalamnya, dan kotoran yang terlihat seperti sereal bar.
Tak hanya itu, museum ini juga menyimpan kotoran burung hantu, merpati, sapi, rubah dan manusia dewasa.
Meskipun mungkin tampak seperti museum yang aneh, namun, Museum ini sengaja didirikan untuk menginformasikan pada pengunjung tentang kesehatan manusia dan hewan serta memberikan edukasi tentang sistem saluran pembuangan dan penggunaan kotoran sebagai sumber energi.
Tak hanya itu, tujuan lain didirikan museum ini juga untuk mengubah cara berpikir orang tentang kotoran agar lebih termotivasi untuk menciptakan sesuatu hal dari sebuah gumpalan kotoran. Museum ini juga sengaja didirikan untuk memperkenalkan pada pengunjung, ada beragam bentuk dan jenis kotoran di dunia.
Untuk menyimpan barang-barang koleksinya, museum ini bahkan memiliki mesin pengering khusus untuk kotoran sebelum dikemas dan dipamerkan di dalam museum.
Ini murni gagasan dari Daniel Roberts, seorang penemu dan pengusaha sosial dari Isle of Wight. Ia pun tertarik membuat museum ini karena merasa yakin, museum terbaik di dunia justru berhasil menarik perhatian jutaan pengunjung setiap tahun karena keanehannya. "Saya yakin, wisatawan akan berbondong-bondong datang ke beberapa tempat aneh."
Namun, tidak demikian dengan museum di Inggris. Ini, menjadi museum pertama Inggris yang menyimpan beragam koleksi feses atau kotoran manusia dan hewan. Museum ini pun telah dibuka di Isle of Wight Zoo.
Dilansir Daily Mail, museum ini bernama The National Poo Museum yang menyimpan 18 koleksi sampel feses, mulai dari sampel tinja bayi manusia hingga singa dewasa. Karena terkesan menjijikkan, tak heran, museum ini menjadi salah satu tempat wisata yang paling tidak biasa di dunia.
Setiap sampel dikeringkan, termasuk sepotong kotoran kucing di sepatu anak, lalu disimpan dalam bola kaca yang bisa diterangi dengan lampu dengan menekan sebuah tombol.
National Poo Museum adalah museum yang didirikan atas gagasan dari Daniel Roberts. Museum ini bahkan menyimpan spesimen yang diyakini berusia 38 juta tahun, kotoran dengan gigi dan tulang di dalamnya, dan kotoran yang terlihat seperti sereal bar.
Tak hanya itu, museum ini juga menyimpan kotoran burung hantu, merpati, sapi, rubah dan manusia dewasa.
Meskipun mungkin tampak seperti museum yang aneh, namun, Museum ini sengaja didirikan untuk menginformasikan pada pengunjung tentang kesehatan manusia dan hewan serta memberikan edukasi tentang sistem saluran pembuangan dan penggunaan kotoran sebagai sumber energi.
Tak hanya itu, tujuan lain didirikan museum ini juga untuk mengubah cara berpikir orang tentang kotoran agar lebih termotivasi untuk menciptakan sesuatu hal dari sebuah gumpalan kotoran. Museum ini juga sengaja didirikan untuk memperkenalkan pada pengunjung, ada beragam bentuk dan jenis kotoran di dunia.
Untuk menyimpan barang-barang koleksinya, museum ini bahkan memiliki mesin pengering khusus untuk kotoran sebelum dikemas dan dipamerkan di dalam museum.
Ini murni gagasan dari Daniel Roberts, seorang penemu dan pengusaha sosial dari Isle of Wight. Ia pun tertarik membuat museum ini karena merasa yakin, museum terbaik di dunia justru berhasil menarik perhatian jutaan pengunjung setiap tahun karena keanehannya. "Saya yakin, wisatawan akan berbondong-bondong datang ke beberapa tempat aneh."