Pasokan Bertambah, Harga Minyak Anjlok
Kamis, 24 Maret 2016 - 06:09 WIB
Sumber :
- REUTERS/Andrew Cullen
VIVA.co.id - Harga minyak mentah jenis West Texas Intermediate (WTI) dan Brent anjlok pada perdagangan Rabu waktu New York.
Dilansir CNBC, Kamis, 24 Maret 2016, penurunan harga minyak disebabkan karena pemerintah Amerika Serikat melaporkan persediaan minyaknya tiga kali di atas perkiraan analis sebelumnya.
Baca Juga :
Energy Information Administration AS melaporkan persediaan minyak mentah AS pada pekan lalu naik 9,4 juta barel dibandingkan pekan sebelumnya. Dengan demikian total persediaan minyak mentah AS mencapai 532,5 juta barel.
"Data tersebut membebani harga minyak, mengingat sebelumnya persediaan minyak AS sudah berada di rekor tertinggi," kata Chris Harvis, Analis Caprock Risk Management.
Harga minyak mentah berjangka AS melemah US$1,66 atau empat persen ke level US$39,79 per barel, mencatat kerugian harian terbesar sejak 11 Februari 2016. Sedangkan harga minyak jenis Brent turun US$1,25 ke level US$40,53 per barel.
Pasar saham yang melemah juga membebani harga minyak dunia. Menguatnya nilai tukar dolar AS juga membuat harga komoditas semakin suram.
Adapun, harga minyak mentah telah reli sekitar 50 persen selama enam bulan terakhir, dari posisi terendah sejak 12 tahun lalu. Harga minyak WTI telah terangkat dari posisi terendahnya, yakni di level US$26 per barel, sedangkan jenis Brent di level US$27 per barel.