Tiga Gardu Induk Selesai, Listrik di Jatim Aman

Inspeksi Penggunaan Listrik Di Rusun Tambora
Sumber :
  • VIVAnews/Anhar Rizki Affandi
VIVA.co.id
- PT Perusahaan Listrik Negara (PLN) telah menyelesaikan tiga gardu induk (GI). Tiga gardu induk ini diharapkan bisa menjadi angin segar bagi pengusaha di Jawa Timur.

Direktur Bisnis Regional Jawa Bagian Timur dan Bali PLN, Amin Subekti mengatakan, tiga GI itu adalah GI Sambikerep berkapasitas 2x60 MVA, GI Sidoarjo 1x60 MVA, dan up rating GI Bulu Kandang dari 30 MVA menjadi 60 MVA. Tiga infrastruktur ini masuk ke dalam sistem kelistrikan Jawa-Bali.

"Dengan kondisi kelistrikan yang ada saat ini, ada ruang gerak untuk para pelaku bisnis dan investor untuk memajukan usahanya di Jawa Timur, khususnya di Surabaya dan Sidoarjo tanpa was-was kekurangan atau defisit listrik," ujarnya melalui keterangan tertulis, Rabu, 23 Maret 2016.

Dia mengatakan, bahwa perusahaan pelat merah ini juga menyelesaikan pembangunan Saluran Udara Tegangan Tinggi ( SUTT) Sambikerep incomer sepanjang 500 meter dengan ditopang oleh lima tapak tower. Secara bersamaan, PLN juga merampungkan penyelesaian pengerjaan SUTT Sidoarjo incomer 860 meter dengan empat tapak tower.

"Tambahan tiga GI tersebut meningkatkan pelayanan kelistrikan dan menambah kapasitas pasokan listrik di Jawa Timur, khususnya di wilayah Surabaya, Sidoarjo, dan sekitarnya," katanya menambahkan.

Sekadar informasi, saat ini, PLN Jatim menghasilkan daya 8.600 MW, sedangkan beban puncak regionalnya sebesar 6.000 MW. Di Jawa Timur, ada pasokan listrik lebih dari 2.000 MW.

Untuk meningkatkan kapasitas daya dalam beberapa tahun ke depan, saat ini sedang dalam proses penyelesaian pembangunan pembangkit, yakni PLTU Tanjung Awar-awar unit II 350 MW dengan target masuk sistem pada Juni 2016 dan PLTGU Grati Peaker sebesar 450 MW target masuk sistem akhir tahun 2017.

(mus)