Alibaba Cetak Rekor Transaksi Tiga Triliun Yuan
- Reuters
VIVA.co.id - Perusahaan e-commerce Alibaba berhasil mencetak rekor transaksi perdagangan tiga triliun yuan (US$463 miliar) untuk tahun fiskal hingga Maret 2016.
Dilansir CNBC, Selasa 22 Maret 2016, e-commerce asal Tiongkok ini menyatakan jumlah transaksi naik 23 persen dari volume dagangan bruto (GMV) secara tahunan (year on year).
Meski transaksi melampaui tiga triliun yuan. Alibaba menyatakan bahwa pertumbuhan perdagangan melambat. Hal itu ditandai dengan penurunan pertumbuhan jika dibandingkan dengan tahun fiskal 2015 yang berhasil tumbuh 46 persen.
Alibaba memiliki beberapa situs e-commerce yang terus berkembang di pasar dalam negeri. Perusahaan juga mendorong platform masuk ke daerah-daerah pedesaan di Tiongkok hingga ke luar negeri.
Alibaba telah menunjuk manajer-manajer untuk menjalankan kantor cabang di Italia dan Inggris guna membantu bisnis penjualan di negara-negara tersebut masuk ke Tiongkok.
"Ada konsumen (di Tiongkok) di mana upah tumbuh double digit, dan konsumsi Tiongkok yang baik. Kemudian ada pergeseran konsumsi ke arah online, dan faktanya terjadi sangat cepat di Tiongkok daripada negara-negara lain, itu mendorong pembelian dan minat pengguna yang sangat besar," kata James Gautrey, spesialis sektor teknologi global dari Schroders.
Joe Tsai, Alibaba Group Executive Vice Chairman, menjelaskan bahwa GMV perusahaan menggarisbawahi pergeseran dari pertumbuhan investasi dan ekspor, yang memimpin pertumbuhan, menjadi fokus pada konsumsi.