Pengacara: Zaskia Gotik Bukan Teroris atau Radikal

VIVA.co.id - Guyonan Zaskia Gotik soal lambang kelima sila Pancasila berbuntut panjang. Kasus ini dibawa ke ranah hukum. Sejumlah orang, tak hanya di Jakarta tetapi juga di beberapa daerah melaporkan artis ini ke polisi dengan dugaan penghinaan dan pelecehan terhadap lambang negara.

Kuasa hukum Zaskia, Sunan Kalijaga sangat terkejut melihat respon dari publik yang berbondong-bondong melaporkan kliennya ke pihak berwajib. 

"Saya sangat menyayangkan adanya banyak laporan. Zaskia itu bukan teroris atau radikal. Dia juga bukan musuh negara," ungkapnya saat di acara Apa Kabar Indonesia Pagi di tvOne, Minggu 20 Maret 2016. 

Dikatakan Sunan, ia sudah menggali informasi dari Zaskia soal kronologi terjadinya insiden tersebut hingga terlontar jawaban 'bebek nungging'.

"Itu betul-betul karena kekurangpahaman dia, secara spontan dia tulis. Mungkin lebih tepatnya lupa tidak ingat, bahasanya dia tidak tahu," ujarnya. 

Meski demikian, ia tetap akan memberikan penjelasan kepada pelantun Satu Jam Saja itu mengenai kasus tersebut. Ia juga mempersiapkan kliennya soal kelanjutan kasus yang akan diproses secara hukum. 

"Yang pasti saya sebagai kuasa hukum memberikan masukan atau kesadaran kepada klien kami itulah yang harus dia hadapi. Ini pembelajaran buat masyarakat," ungkapnya. 

Ia pun sependapat dengan pakar hukum Asep yang menyatakan bahwa dalam kasus ini bukan hanya Zaskia yang bersalah, tetapi juga orang-orang yang ada di acara tersebut.

"Kalau bicara penegakan hukum atau keadilan, harusnya di saat itu kalau tahu Zaskia salah, ada orang yang mengerti harusnya diingatkan," ungkapnya.