Koleksi Pakaian Unisex Zara Dianggap Membosankan
- Dokumen Zara
VIVA.co.id - Peretail fesyen asal Spanyol, Zara, baru saja meluncurkan pakaian unisex. Mereka ingin membuktikan bahwa fesyen berkelas tidak harus dibagi antara maskulin dan feminin.
Dengan tema Ungendered, mereka merilis 16 koleksi dalam nuansa abu-abu netral, biru dan hijau khaki, dengan ukuran kecil, menengah hingga besar. Pakaian ini merupakan bagian dari koleksi Zara dengan harga terjangkau, yang tersedia secara online maupun di 29 toko di Inggris.
Koleksi teranyarnya tersebut, mayoritas terdiri atas kaos, rompi, hoodie serta jeans dan beberapa celana pendek bahan katun unisex, dengan harga mulai Rp185 ribu. Sebagian besar item dipamerkan oleh model laki-laki dan perempuan.
Namun, penggemar Zara justru kurang terkesan dengan koleksi itu, dan menyebutnya tidak variatif. Mereka mengatakan bahwa koleksi baru yang dijual Zara adalah pakaian maskulin yang biasa dipakai kebanyakan orang, sehingga tampak membosankan.
"Semua pakaian maskulin," tulis netizen, seperti dilansir dari Daily Mail.
Untuk urusan menciptakan pakaian unisex, sebenarnya Zara bukanlah peretail pertama. Louis Vuitton sebelumnya mengajak putra Will Smith, Jaden Smith untuk mengampanyekan koleksi busana wanita musim semi 2016. Saat itu, dia mengenakan rok hitam selutut, dipadukan dengan atasan putih berumbai dan jaket hitam. (ren)