Sebelum Pensiun, Lakukan Hal Ini agar Keuangan Makin Mantap
Sabtu, 5 Maret 2016 - 08:21 WIB
Sumber :
- http://i1.mirror.co.uk
VIVA.co.id - Waktu pensiun tinggal menunggu hitungan bulan? Jangan sampai Anda justru masih berpikir bagaimana membiayai hidup di masa tanpa penghasilan.
Rasa cemas yang muncul menjelang pensiun tentu tidak dirasakan oleh mereka yang menyiapkan tabungan pensiun sejak awal bekerja.
Jumlahnya pasti sudah cukup untuk pensiun dengan gaya hidup yang diinginkan. Selain menyiapkan tabungan pensiun, sebenarnya ada sejumlah hal yang bisa dilakukan untuk membuat keuangan Anda kokoh.
Dengan menjalankan nasihat keuangan ini, masa pensiun juga akan lebih nyaman untuk dijalani. Bagi yang mau masa pensiunnya lebih mantap, lakukan lima hal berikut ini:
Lunasi utang
Punya utang lain di luar kredit pemilikan rumah (KPR)? Kalau jawabannya iya, sekarang adalah waktu yang tepat untuk melunasi semuanya.
Jika Anda sudah memasuki usia pensiun, tidak ada lagi penghasilan rutin yang bisa digunakan untuk membayar utang. Ingat, semua pengeluaran hidup akan dibiayai dari tabungan pensiun.
Baca Juga :
Jangan sampai, tabungan yang disipakan sejak lama justru habis digunakan membayar bunga utang. Jangan membayangkan untuk hidup dengan utang di masa pensiun.
Bisa-bisa semua rencana yang sudah disiapkan berantakan. Jika punya utang kartu kredit, gunakan layanan transfer balance yang menawarkan bunga rendah untuk meringankan beban Anda.
Sekadar informasi, transfer balance adalah program khusus dari sebuah bank yang memungkinkan pemegang kartu kredit bank A memindahkan tagihan kartu kredit dari bank A kepada bank B.
Pemindahan tagihan tersebut dilakukan setelah sebelumnya bank b melunasi seluruh tagihan pemegang kartu kredit bank A.
Jika ingin menggunakan fasilitas ini, akan dikenakan bunga tertentu yang ditetapkan bank untuk memindahkan utang.
Menariknya, ada beberapa bank yang menawarkan bunga 0 persen dengan cicilan khusus dalam jangka waktu tertentu.
Tinjau lagi KPR Anda
Coba lihat lagi rumah yang Anda tempati sekarang. Setelah semua anak-anak pindah kota untuk mencari pekerjaan dan kehidupan mandiri, apakah rumah ini masih cukup baik untuk Anda tempati bersama istri di usia senja.
Apakah tidak terlalu besar untuk diurus oleh dua orang pensiunan? Sebelum Anda benar-benar pensiun, coba pikirkan ide mengenai over KPR dan pindah ke rumah yang lebih kecil dengan harga yang tentu lebih murah.
Akan ada keuntungan selisih uang yang bisa Anda miliki dengan cara ini. Selain itu, keuangan saat pensiun juga tidak dibebani dengan cicilan KPR yang memberatkan. (Baca juga: Masih Bingung Bagaimana Cairkan Dana JHT BPJS Ketenagakerjaan? Ini Caranya)
Buat dana darurat
Dana darurat adalah tujuan finansial yang sering disepelekan orang. Padahal, dana darurat bisa menghindarkan Anda dari hal buruk yang bisa saja terjadi.
Dalam bidang keuangan, dana darurat adalah bagian dari perencanaan dan antisipasi tersebut. Jika tidak memiliki dana daurat, bisa-bisa keadaan seperti mobil rusak, sakit, atau kehilangan pekerjaan akan membuat kondisi finansial terpukul.
Dana darurat ini harus berbentuk uang atau sesuatu yang mendekati. Alasannya, agar mudah bertransaksi saat bencana datang mendadak. Menyiapkan dana darurat pun tidak bisa sembarangan.
Lakukan perhitungan yang cermat, agar manfaat yang Anda dapatkan maksimal. Biasanya, perencana keuangan menyarankan agar orang memiliki dana darurat dengan jumlah setara penghasilan selama enam bulan.
Tingkatkan tabungan pensiun
Jika masa pensiun tinggal lima hingga 10 tahun lagi, Anda masih punya waktu untuk meningkatkan tabungan pensiun.
Memang benar, manfaat tabungan pensiun akan maksimal jika dimulai dari awal Anda bekerja yakni saat usia 20an. Tapi, jangan lupa, penghasilan Anda sudah jauh berkembang saat masih berada di awal karir.
Jika pertumbuhan penghasilan tersebut disisihkan untuk dana pensiun, jumlahnya akan lumayan. (Baca juga: Inilah Daftar Terbaru Orang Terkaya di Dunia)
Buat bujet dan patuhi
Saat pertama memasuki pensiun, dana pensiun senilai Rp500 juta hingga Rp1 miliar mungkin terihat besar.
Tapi, jumlah sebesar itu tidak akan berarti banyak jika dihamburkan untuk keperluan yang tidak penting.
Untuk mencegah pengeluaran yang tidak perlu semasa pensiun, seharusnya sejak sekarang Anda harus menetapkan gaya hidup seperti apa yang akan dijalani semasa pensiun?
Buatlah perencanaan keuangan pensiun yang realistis dan tuangkan dalam bujet. Catat hal-hal penting yang wajib ada saat pensiun dan buatlah semacam prioritas kebutuhan.
Cara ini akan mencegah uang pensiun habis lebih cepat dari yang seharusnya.