25-02-1948: Komunis Ambil Alih Pemerintahan Cekoslovakia

VIVA.co.id - Hari ini, 68 tahun silam. Di bawah tekanan dari Partai Komunis Cekoslowakia, Presiden Eduard Benes menyerahkan tampuk kekuasaannya kepada pemerintahan yang didukung Uni Soviet.

Seperti dikutip dari situs History, Kamis 25 Februari 2016, meskipun Soviet tidak secara fisik intervensi, namun 20 tahun kemudian melakukan kudeta berdarah. Barat melihat kudeta ini adalah cikal bakal ekspansi Soviet ke Eropa Timur.

Setelah melakukan kudeta, kemudian diadakan pemilihan umum 'buatan' pada Mei 1948, yang sebenarnya mengakomodir kekuatan komunis di pemerintahan.

Benes pun resmi mengundurkan diri dan mantan Menteri Luar Negeri, Jan Masaryk, meninggal secara mendadak. Cekoslovakia resmi menjadi negara komunis dengan sistem partai tunggal.

Akibat kudeta ini, Amerika Serikat dan Inggris mengecam perebutan kekuasaan ala Soviet di Cekoslowakia. Namun, mereka enggan langsung mengambil tindakan, karena ditakutkan bakal menimbulkan konflik terbuka.

Tapi pada akhirnya, AS pun gerah, lalu mengambil tindakan sepihak dengan menghentikan bantuan keuangan melalui Marshall Plan (program pemulihan ekonomi besar-besaran di Eropa) ke Cekoslovakia.

Meski begitu, Partai Komunis Cekoslovakia mendominasi peta perpolitikan negara itu sampai akhirnya muncul "Revolusi Velvet" pada 1989, yang dipimpin Vaclav Havel. Soviet pun akhirnya bubar dua tahun kemudian. (asp)