Uber Ubah Logo dan Ikon Aplikasi

VIVA.co.id –  Perusahaan aplikasi layanan transportasi, Uber mengumumkan perubahan logo perusahaan. Pada logo baru, perusahaan asal San Francisco, Amerika Serikat itu menghilangkan huruf 'U' pada logo dan mengubahnya menjadi bentuk lingkaran dengan titik kotak di bagian tengahnya.

Terkait dengan perubahan logo dan ikon perusahaan itu, Chief Executive Officer (CEO) Uber, Travis Kalanick menjelaskan perubahan itu sudah dirancang sejak jauh-jauh hari. Bos Uber itu mengatakan, branding baru logo dan ikon perusahaan merupakan bagian dari merayakan perkembangan bisnis mereka yang sudah mendunia.

Dalam keterangan di website perusahaan, Kalanick menuliskan perkembangan Uber yang dimulai dengan melibatkan hanya 100 teman di San Francisco. Tapi kini lambat laun, bisnis layanan transportasi berbasis aplikasi itu telah hadir di 400 kota dalam 68 negara.

"Kami melayani pengiriman makanan, paket dan mengantar orang, semua hanya dengan menekan sebuah tombol saja," tulis Kalanick.

Terkait dengan filosofi logo, Kalanick mengatakan titik pada pusat bentuk lingkaran pada logo mewakili kerangka kerja Uber. Dia menjelaskan Uber ingin meletakkan teknologinya sebagai prioritas serta terus konsisten memberikan layanan, informasi dan membuat brand mereka mudah untuk dikenali.

Kemudian ada yang berbeda pada logo baru yaitu adanya pola tertentu di bagian latar belakang logo. Dia menuliskan pola pada latar belakang mewakili identitas khas dari negara tempat Uber beroperasi.

Kemudian dijelaskan selain logo perusahaan, ikon pengemudi dan penumpang Uber juga berubah. Latar belakang ikon hadir dengan pola tertentu.

"Uber memulai sebagai pengemudi privat bagi siapapun, hari ini kami menginginkan membuat transportasi yang bisa diandalkan layaknya air yang mengalir, di manapun dan untuk siapa pun," kata dia.