Titiek Puspa Diminta Istirahat Tiga Hari
Kamis, 21 Januari 2016 - 21:53 WIB
Sumber :
- ANTARA FOTO/Teresia May
VIVA.co.id - Setelah masuk
intensive care unit
(ICU) Rumah Sakit Pondok Indah (RSPI) sejak Minggu, 17 Januari 2016, Titiek Puspa kini sudah diperbolehkan pulang. Namun, artis senior ini masih harus beristirahat total selama tiga hari.
"Aku sudah baikan, cuma harus di kamar tiga hari, tidak boleh ada kesibukan," katanya di Rumah Sakit Pondok Indah, Jakarta Selatan, Kamis, 21 Januari 2016.
Demi kesehatannya, Titiek akan rehat maksimal. Dia mengaku, tidak menyangka harus menjalani perawatan di RS, karena selama ini merasa baik-baik saja.
"Pokoknya tiga hari harus di kamar, bedrest. Jadi, kita lakukan. Kalau memang harus begitu, ya kita lakukan. Saya sendiri kaget. Saya merasa perkasa, tapi ternyata begini. Untungnya menemukan dokter yang bagus, dan tempat yang bagus. Jadi terima kasih sekali," ujarnya.
Selama menjalani perawatan, Titiek tidak banyak bercerita kepada kerabat-kerabatnya. Apalagi mengabarkan kondisinya ke masyarakat luas lewat media sosial.
"Aku pun belum pernah mengabarkan di media sosial, karena cuma sakit kaya gitu kan. Tapi, ada yang memasukkan (mengabarkan lewat media sosial), siapalah forget it. Dari situ, ada doa dan harapan (kesembuhan)," ucap wanita berusia 78 tahun itu. (one)
Demi kesehatannya, Titiek akan rehat maksimal. Dia mengaku, tidak menyangka harus menjalani perawatan di RS, karena selama ini merasa baik-baik saja.
"Pokoknya tiga hari harus di kamar, bedrest. Jadi, kita lakukan. Kalau memang harus begitu, ya kita lakukan. Saya sendiri kaget. Saya merasa perkasa, tapi ternyata begini. Untungnya menemukan dokter yang bagus, dan tempat yang bagus. Jadi terima kasih sekali," ujarnya.
Selama menjalani perawatan, Titiek tidak banyak bercerita kepada kerabat-kerabatnya. Apalagi mengabarkan kondisinya ke masyarakat luas lewat media sosial.
"Aku pun belum pernah mengabarkan di media sosial, karena cuma sakit kaya gitu kan. Tapi, ada yang memasukkan (mengabarkan lewat media sosial), siapalah forget it. Dari situ, ada doa dan harapan (kesembuhan)," ucap wanita berusia 78 tahun itu. (one)