'Selamat Jalan Budi Anduk, Buatlah Surga Tertawa'

VIVA.co.id - Kabar duka mengenai meninggalnya Budi Anduk telah tersebar luas di jagat maya. Netizen berduka atas kepergian komedian pemilik nama asli Budi Prihatin ini.

Belasungkawa diucapkan Melanie Subono. Ia turut berduka cita atas kepergian Budi Anduk melalui akun Twitter miliknya. "Selamat jalan mas Budi Anduk, makasih udah menghibur, dan pernah ksh gw surprise sbg fans besar mu ..buatlah Surga tertawa ya," tulis Melanie.

Kabar duka juga diungkapkan sahabat Budi Anduk, Maman Suherman, melalui akun Twitter pribadinya. "Inna lillahi wa inna ilaihi rojiun. Turut berduka atas wafatnya sahabat kami, anggota @PP_PasKI Budi Anduk."

Pesohor Tike Priatnakusumah dalam akun Twitter @tikeprie mengucapkan, "RIP Budi Anduk...selamat jalan."

Kemudian ada komika Ernest Prakasa juga turut berduka atas meninggalnya pria bernama asli Budi Prihatin lewat cuitan pada akun @ernestprakasa, "Selamat berpulang, Bang Budi Anduk."

Budi Anduk sempat menjalani perawatan di High Care Unit Rumah Sakit Kanker Dharmais hari ini. Namun anggota keluarga yang menunggu dia di rumah sakit belum bersedia memberitahu sakit yang dia derita. Beberapa rekan Budi menjenguk dia di rumah sakit hari ini, antara lain Caesar, Sabria Kono, Jennifer Arnelita dan rekan Budi di acara komedi Tawa Sutra.

Pria kelahiran Jakarta, 8 Februari 1968  ini, tutup usia pada umur 48 tahun. Budi Anduk adalah komedian Indonesia yang terkenal dengan tawa khasnya "hahay" dan memanggil lawan main dengan kata "coy".

Budi Anduk mengawali karier sebagai figuran program Ngelaba (Patrio) pada 1996. Namanya makin dikenal luas oleh masyarakat lewat aktingnya di program sitkom Tawa Sutra di stasiun televisi ANTV dan juga acara Untung ada Budi di stasiun televisi yang sama.

Budi Anduk yang merupakan sarjana Ilmu Budaya UI telah membintangi dua film layar lebar, yakni Tiren: Mati Kemaren dan Tulalit.