Mau Kaya? Tirulah Rutinitas Miliarder Ini
Rabu, 18 November 2015 - 07:42 WIB
Sumber :
- inmagine
VIVA.co.id - Kaya raya, sukses, mapan, dan sederet pencapaian lainnya adalah impian setiap orang di dunia ini. Semua orang selalu ingin berhasil dalam menjalani kehidupan dan dapat berkontribusi terhadap hidup orang banyak seperti yang dilakukan para miliarder seperti Bill Gates, Oprah Winfrey, atau pun Steve Jobs.
Namun, bagaimana meraih itu semua. Ternyata, seseorang yang telah menjadi miliarder memiliki beberapa kebiasaan yang membuat mereka sanggup meraih keberhasilan. Akhirnya, pencapaian tujuan yang diimpikan berjalan mulus.
Bahkan, kebiasaan tersebut tidak aneh atau pun sulit ditiru, dan siapa pun bisa menerapkannya dengan mudah. Apa saja kebiasaan tersebut?
Baca juga: Pemikiran yang Bisa Buat Kamu Sulit Kaya
1. Selalu miliki tujuan, tetap fokus, dan tidak mudah menyerah
Seorang miliarder tidak pernah menjalani harinya tanpa sebuah tujuan yang jelas. Bagai sebuah kewajiban, mereka selalu punya daftar tujuan yang harus diraih dalam periode tertentu.
Ketika mereka sudah mendapatkan apa yang menjadi tujuannya, selanjutnya mereka akan fokus dan tetap komitmen, serta berjuang sampai titik darah penghabisan. Akhirnya, berhasil menggapai tujuan tersebut.
2. Tidak menyerah
Ingin meraih sesuatu yang besar hanya dengan bermalas-malasan, semua pasti akan tahu jika hal itu tidak mungkin bisa. Karena tidak ada miliarder dunia yang sukses meraih tujuan mereka, hanya dengan sekali mencoba dan kerjanya hanya tidur dan bermalas-malasan.
Jika Anda sedang menonton dan menikmati televisi di malam hari, para calon milarder ini sedang berpikir keras, bagaimana caranya bisa menanggulangi kegagalan yang baru saja ia rasakan.
3. Belajar tidak hanya di kelas
Sudah banyak yang mengatakan, belajar merupakan kunci dalam meraih kesuksesan. Namun, para miliarder ini bukan hanya sekadar belajar di ruang kelas.
Mereka mempelajari tingkah laku manusia lain dan tentunya mempelajari lingkungan sekitar. Selain itu, mereka juga belajar dari kesalahan-kesalahan yang telah mereka lakukan, bukannya menyerah karena gagal di suatu kesempatan.