Kura-kura Moncong Babi Pernah Hidup dengan Dinosaurus
- Natural History Museum of Utah
VIVA.co.id - Spesies di masa purba ternyata masih banyak yang belum terkuak. Baru-baru ini ilmuwan menemukan adanya jenis kura-kura yang hidup berdampingan dengan tyranosaurus.
Kura-kura itu memiliki bentuk yang tidak biasa, dengan moncong yang mirip hidung babi. Spesies purba itu ditemukan oleh para peneliti dari Natural History Museum di Utah.
"Ini merupakan salah satu dari kura-kura teraneh yang hidup di Bumi," ujar Joshua Lively, seperti dikutip dari Daily Mail, Kamis, 22 Oktober 2015.
Penemuan Lively dan timnya ini telah dipublikasikan dalam jurnal Vertebrata Paleontology.
Kura-kura itu memiliki ukuran panjang dua kaki atau lebih dari setengah meter, dari kepala sampai ekor. Tempurungnya yang ramping merupakan hasil adaptasi dari kehidupannya di sungai.
"Kura-kura ini ditemukan hidup sekitar 76 juta tahun lalu, saat periode Cretaceous. Kala itu, Utah bagian selatan memiliki kondisi yang mirip Louisiana saat ini. Iklimnya basah namun panas, lansekap didominasi sungai, rawa, dan dataran yang kerap banjir," ujar Lively.
Spesies ini ternyata mampu bertahan hidup. Padahal, di zaman itu, hidup banyak spesies kejam seperti tyranosaurus, ankylosaurus, dinosaurus raksasa berparuh bebek seperti Gryposaurus dan Parasaurolophus serta beberapa spesies dinosaurus lain.
Sisa-sisa fosil spesies-spesies ada yang masih tersimpan di Utah bagian selatan, tepatnya di bentukan permukaan batu paling atas dataran tinggi Kaiparowitz.
Ada juga fosil buaya, kura-kura jenis lain, kadal, dan amfibi yang bentuknya diperkirakan tidak terlalu berbeda dengan yang ada saat ini.