Sambaran Petir Bikin 'Keok' Google

Ilustrasi/Hujan lebat dan petir
Sumber :
  • doubtfull

VIVA.co.id - Petir menjadi bencana bagi perusahaan internet raksasa dunia, Google. Sambaran petir di Belgia telah membuat Google 'keok'. Sebab akibat sambaran petir bekali-kali membuat pusat data Google di Belgia mengalami kerusakan.  Ada sebagian data di pusat yang hilang permanen akibat fenomena alam tersebut.

Dilansir dari Telegraph, Kamis 20 Agustus 2015, dilaporkan empat sambaran petir besar telah 'menyerang' pembangkit listrik yang mendayai fasilitas wilayah Saint-Ghislain. Sambaran itu menyebabkan 5 persen piringan virtual yang mendayai Google Compute Engine, platform komputasi awan Google rusak. Platform tersebut banyak dipakai perusahaan terbesar dunia untuk menjalankan dekstop virtual.

Problem kian parah saat backup baterai pusat data Google gagal bekerja. Akhirnya dampak ini mengakibatkan sejumlah data pada pusat data tersebut lenyap permanen.

Usai terkena dampak petir tersebut, Google mengatakan sebagain data telah dipulihkan antara Kamis saat kejadian hingga Senin pekan ini.

Pada Jumat pekan lalu, Google mengatakan hanya 0,1 persen saja ruang piringan dalam pusat data yang terdampak.

Google mengatakan jarang sekali ini mengalami kegagalan dalam memulihkan data. Perusahaan AS itu mengatakan hampir semua  kasus data berhasil dipulihkan sehingga tetap menstabilkan penyimpanan.

"Perlu intervensi manual untuk mengembalikan sistem ke posisi normal," kata Google.

Namun Google harus mengakui 'keok' dalam kasus petir di Belgia. "Bagaimana pun, dalam kasus yang sangat sedikit yang terpublihkan ini menyebabkan hilangnya data permanen pada Persistent Disk. Kejadian ini sepenuhnya menjadi tanggung jawab Google," kata

Google mengatakan telah memperbaharui perangkat keras (hardware) penyimpanan mereka sehingga lebih aman dari gangguan listrik di masa depan.