Menguak Fakta Mengejutkan tentang Orgasme
Selasa, 18 Agustus 2015 - 00:55 WIB
Sumber :
- iStockphoto
VIVA.co.id - Apakah Anda ingin melindungi diri dari serangan jantung, mendapatkan tidur yang nyenyak hingga meringankan masalaah sakit kepala? Semua bisa Anda dapatkan ketika rutin melakukan kegiatan bercinta.
Ini lantaran orgasme yang dirasakan seseorang saat melakukan hubungan intim. Para ahli pun yakin, orgasme memiliki banyak alasan mengapa bermanfaat untuk kesehatan.
Seperti diketahui, saat bercinta dan merasakan orgasme, tubuh melepaskan hormon oksitosin yang membuat perasaan Anda lebih bahagia. Karena hormon ini, Anda dan pasangan lebih mudah merasakan kasih sayang.
Karena orgasme, tubuh pun mampu meningkatkan kekebalan, membuat jantung lebih sehat, kulit lebih bercahaya dan membuat Anda selalu merasa bahagia dan sejahtera.
Seperti dilansir laman Daily Mail, beberapa dokter pun berpendapat, bercinta dan merasakan orgasme, sangat penting untuk kesehatan.
Agar bisa memahami lebih dalam tentang manfaat orgasme, Anda pun perlu tahu, ada sejumlah alasan, mengapa Anda harus memprioritaskan kenikmatan seksual. Apa sajakah? Berikut seperti dilansir laman Daily Mail.
Bikin kecanduan
Beberapa sensasi orgasme diyakini banyak orang sama seperti pengaruh kokain. Hal ini pun diakui pula oleh ahli syaraf asal New Yorl dan penulis The Compass of Plesure--Dr David Linden.
Baca Juga :
Ini lantaran orgasme yang dirasakan seseorang saat melakukan hubungan intim. Para ahli pun yakin, orgasme memiliki banyak alasan mengapa bermanfaat untuk kesehatan.
Seperti diketahui, saat bercinta dan merasakan orgasme, tubuh melepaskan hormon oksitosin yang membuat perasaan Anda lebih bahagia. Karena hormon ini, Anda dan pasangan lebih mudah merasakan kasih sayang.
Karena orgasme, tubuh pun mampu meningkatkan kekebalan, membuat jantung lebih sehat, kulit lebih bercahaya dan membuat Anda selalu merasa bahagia dan sejahtera.
Seperti dilansir laman Daily Mail, beberapa dokter pun berpendapat, bercinta dan merasakan orgasme, sangat penting untuk kesehatan.
Agar bisa memahami lebih dalam tentang manfaat orgasme, Anda pun perlu tahu, ada sejumlah alasan, mengapa Anda harus memprioritaskan kenikmatan seksual. Apa sajakah? Berikut seperti dilansir laman Daily Mail.
Bikin kecanduan
Beberapa sensasi orgasme diyakini banyak orang sama seperti pengaruh kokain. Hal ini pun diakui pula oleh ahli syaraf asal New Yorl dan penulis The Compass of Plesure--Dr David Linden.
Dr Linden telah memindai otak dari pria, wanita, gay, dan bi-seksual dan menemukan hasil yang sama di semua jenis kelamin dan orientasi.
Orgasme merangsang jalur yang sama di otak sebagai kokain, sehingga bisa membuat orang kecanduan.
"Ada sirkuit kesenangan di otak diaktifkan oleh orgasme. Ada dopamin di otak, bahan kimia yang sama aktif di pengguna narkoba, "katanya.
"Itu alasan seks dan orgasme dapat membuat seseorang merasa begitu kecanduan," kata Dr Linden.
Ia pun mengungkapkan, mendapatkan uang dari meja judi, minum alkohol, konsumsi kokain, amfetamin, dan heroin, semua bisa menimbulkan efek kesenangan yang sama seperti ketika seseorang merasakan orgasme.
Obat Bahagia
Oksitosin adalah hormon yang dilepaskan saat melahirkan dan menyusui dan setelah orgasme. Hormon ini, bisa memberikan kehangatan, dan membuat perasaan menjadi lebih senang.
Ini, benar-benar bisa menjadi obat bahagia. "Jika Anda memberi orang semprotan oksitosin lewat hidung mereka jauh lebih percaya dan lebih merasakan kasih sayang," kata Dr Linden.
Tapi jangan tertipu oleh mitos tentang laki-laki tidak merasa mesra setelah orgasme. "Efek oksitosin adalah sama pada pria dan wanita,"kata Dr Linden.
Saat orgasme, endorfin dilepaskan, ini bertindak sebagai anti depresan alami.
Obat anti depresi
Melakukan hubungan seks, bisa menjadi obat anti esi ini efeknya lebih baik dari obat anti dperesi berbahan kimia.
Selama orgasme, endorfin-- juga dikenal sebagai opiat alami otak dilepaskan dari otak termasuk serotonin, bahan utama dalam Prozac.
Pelepasan hormon lain yang bisa membuat Anda merasakan sensai orgasme adalah prolaktin, kata Ashley Grossman, profesor Endokrinologi di Universitas Oxford.
"Ini adalah hormon yang aktif pada ibu menyusui dan memiliki efek menenangkan secara keseluruhan."
Peneliti Inggris pun menemukan bahwa orgasme bisa menurunkan kadar tekanan darah dan stres sampai dua minggu setelah melakuka hubungan intim.
Membuat tidur lebih nyenyak
Bukti menunjukkan bahkan seks kilat bisa membantu Anda tidur. Rata-rata orgasme wanita berlangsung hanya 25 detik dibandingkan dengan 15 detik pada pria dan satu studi pada 2.632 wanita AS menemukan bahwa 39 persen dari mereka yang melakukan masturbasi melakukannya untuk bersantai dengan cepat.
Tak heran perempuan dengan insomnia sering disarankan untuk menggunakan vibrator sebelum tidur.
Meningkatkan sistem imun
Lupakan echinacea dan vitamin C, orgasme ternyata lebih ampuh menghalau pilek dan flu.
Berhubungan seks sekali atau dua kali seminggu, diyakini bisa meningkatkan Immumnogobulin A atau IgA, yang merupakan antibodi ditemukan dalam air liur dan lapisan hidung adalah faktor dalam kemampuan sistem kekebalan tubuh untuk melawan virus dan kuman penyakit.
Kulit lebih bercahaya
Produk anti penuaan apapun tak bisa mengalahkan khasiat orgasme untuk kecantikan.
Penyanyi nyentrik, Lady Gaga pun mengakui, orgasme merupakan rahasia kulit cantiknya.
Efek bercinta sudah lama menjadi fenomena nyata yang bisa menjanjikan kecantikan lebih lama. "Sekitar 75 persen perempuan pun mengakui hal ini," kata dokter kulit kosmetik Dr Mervyn Patterson.
Ini, lantaran orgasme meningkatkan aliran darah ke kulit karena merangsang sistem saraf parasimpatis, yang menyebabkan pembuluh darah di kulit untuk membuka, memberikan wajah terlihat memerah, dan bercahaya.
"Seiring waktu, orgasme rutin dapat membantu membawa sejumlah nutrisi dalam darah ke kulit, "katanya.
Tapi masih ada lagi. Saat orgasme, tubuh akan melepaskan banyak DHEA, sebuah hormon steroid anti-penuaan sering dijual dalam suplemen dan diakui sebagai sumber awet muda.
"Ini adalah cara tubuh Anda memancarkan kecantikan alaminya," katanya.
Meningkatkan kesuburan
Menurut dua ahli biologi Inggris, Robin Baker dan Mark Bellis, mengalami orgasme mungkin membantu proses kehamilan lebih cepat.
Para peneliti menemukan apa yang mereka sebut sebagai 'teori upsuck'.
Saat seorang wanita mencapai klimaks setiap waktu antara satu menit sampai 45 menit setelah ejakulasi pasangannya, dia tetap secara signifikan lebih banyak menerima sperma daripada setelah berhubungan seks non-orgasmik.
"Meskipun belum dikonfirmasi, teori ini meyakini, orgasme yang menghasilkan kontraksi rahim berirama bisa memompa sperma masuk ke dalam, hal ini membuat konsepsi lebih mungkin," kata Profesor Grossman.
Menyehatkan jantung
Jika Anda tidak ingin mudah terkena serangan jantung, cobalah bercinta dan rasakan orgasme. Ini adalah saran dari Dr Lisa Turner yang merupakan pelatih orgasme pertama di Inggris.
"Sebuah studi di Israel menemukan bahwa wanita dengan insiden yang lebih tinggi terkena penyakit jantung memiliki orgasme lebih sedikit dan sebaliknya, "katanya.
Sementara mereka yang merasakan lebih banyak orgasme biasanya akan merasa lebih sehat.
Sepatu hak tinggi bikin orgasme
Ketika merk sepatu terkenal Christian Louboutin mengklaim sepatu hak tinggi bisa memberikan orgasme, hal ini mengundang perhatian publik.
Dianggap konyol, namun, belum lama ini bintang reality show Natasha Giggs baru-baru ini mengaku merasa terangsang saat dia mengenakan sepasang kreasi sang maestro.
Jadi, urolog Italia Dr Maria Cerruto berangkat untuk menguji teori pada 66 wanita dan menemukan sepatu hak tinggi memang bisa langsung bekerja membangkitkan otot kesenangan (dasar panggul) yang terkait dengan orgasme.
Fakta atau hanya mitos, sejumlah ahli belum berani memastikan, tapi yang pasti layak dicoba, sepatu apapun dengan hak tinggi.