Awas, Ternyata Racun Kodok Lebih Dahsyat dari Ular
Sabtu, 8 Agustus 2015 - 07:02 WIB
Sumber :
- The Independent
VIVA.co.id
- Ilmuwan mengklaim telah menemukan kodok yang memiliki racun paling mematikan dibanding ular. Kodok tersebut ditemukan di wilayah Brasil.
Dilansir melalui
The Independent
, Sabtu 8 Agustus 2015, ilmuwan menjelaskan katak ini kerap menyerudukkan kepala ke korbannya untuk melindungi diri atau sekadar memangsa. Di atas kepalanya ada sebuah duri kecil yang menonjol. Dari duri itulah racun akan disalurkan.
Baca Juga :
Kodok jenis A. brunoi juga memiliki tulang belakang di depan tengkorak kepalanya. Di dalamnya terdapat banyak cairan yang sangat beracun. Satu gram cairan itu bisa membunuh sekitar 300.000 tikus atau setara dengan 80 orang.
Penelitian yang dipublikasikan di jurnal Current Biology ini menunjukkan jika ternyata tidak semua amfibi yang mampu memproduksi racun adalah berbahaya. Hewan dua alam itu bisa dibilang beracun jika memiliki mekanisme penghantaran racun yang baik.