Sepatu Ini Terbuat dari Sampah Plastik di Laut
- Cnet/Adidas
VIVA.co.id - Produsen pakaian olahraga ternama, Adidas, melakukan gebrakan dalam mendesain sepatu hasil daur ulang dari limbah plastik. Sepatu tersebut merupakan cara untuk menyadarkan masyarakat dalam melestarikan laut.
Pembuatan sepatu daur ulang plastik ini dilakukan, setelah Adidas bergabung dengan Parley for the Oceans, sebuah organisasi yang dibentuk tahun 2013 yang mendedikasikan diri untuk proyek usaha melindungi dan melestarikan laut.
Dilansir Cnet, Senin, 6 Juli 2015, proyek kolaborasi itu merupakan sepatu prototipe yang seluruh bahannya murni terbuat dari limbah laut. Sepatu olahraga itu juga terbuat dari pukat atau jaring besar yang digunakan menangkap ikan dari kapal pemburu hasil laut ilegal.
Pukat itu diambil oleh Parley for the Oceans dari Sea Shepherd yang memburu kapal nelayan ilegal selama 110 hari. Pada akhirnya kapal ilegal tersebut berhasil ditangkap di lepas pantai Afrika Barat.
"Di Parley for the Oceans, kami ingin membangun lautan sebagai bagian fundamental dari perdebatan seputar perubahan iklim. Tujuan kami adalah untuk meningkatkan kesadaran masyarakat dan menginspirasi kolaborasi baru yang dapat berkontribusi untuk melindungi serta melestarikan lautan," ujar pendiri Parley for the Oceans, Cyrill Gutsch.
Menurut data UNESCO, pada tahun 2006, setidaknya ada 46.000 plastik yang mengambang setiap milnya di lautan. Dampak dari sampah plastik di laut ini berperan dalam kematian lebih dari satu juta burung laut dan 100 ribu mamalia setiap tahunnya.
"Kami sangat bangga bahwa Adidas bergabung dengan kami dalam misi ini dan menempatkan kekuatan kreatif di balik kemitraan ini, menunjukkan bahwa mungkin dapat mengubah plastik menjadi yang lebih berguna," ujarnya menambahkan.
Sementara, juru bicara dari produsen olahraga asal Jerman ini, yang disampaikan oleh Erick Liedtke, mengungkapkan, perusahaannya sangat bersemangat untuk bergabung dalam proyek tersebut dalam menyadarkan masyarakat akan efek limbah plastik.
"Kemitraan ini menunjukkan kita memasuki area baru dan menciptakan bahan inovatif dan produk untuk atlet kami. Kami mengundang semua orang untuk bergabung dengan kami dalam perjalanan ini untuk membersihkan lautan," ucap Liedtke.
Untuk nama dan harga sepatu daur ulang plastik ini belum diketahui secara pasti. Namun, diperkirakan konsumen dapat membeli sepatu tersebut pada akhir tahun 2015.
(mus)