Jembatan DR. Ir. Soekarno Diresmikan
Jumat, 29 Mei 2015 - 11:44 WIB
Sumber :
- Dokumentasi Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat
VIVA.co.id - Presiden Joko Widodo sebelumnya dijadwalkan akan meresmikan jembatan DR. Ir. Soekarno di Manado, Sulawesi Utara.
Dikutip dari laman Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat, Jumat 29 Mei 2015, karena berhalangan, peresmian dilakukan oleh Menteri Koordinator Bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan (PMK), Puan Maharani dan Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat, Basuki Hadimuljono.
"Presiden Jokowi menugaskan saya sebagai menteri PMK untuk meresmikan jembatan ini. Kebetulan, nama jembatan yang diresmikan adalah kakek saya, juga saya anak dari Ibu Megawati yang melakukan pencanangan dulu," tutur Puan.
Sementara itu, Basuki menuturkan, pembangunan jembatan DR. Ir. Soekarno pertama kali dilaksanakan pada tahun anggaran 2003 hingga 2005, dengan sistem kontrak tahunan di bawah pengendalian Direktorat Jenderal Tata Kota dan Tata Perdesaan.
Selanjutnya, mulai 2006, diperoleh izin kontrak tahun jamak, dan setelah melalui proses lelang pada 2007, dimenangkan PT Hutama Karya (Persero) dan selanjutnya penandatanganan surat perjanjian kontrak dilaksanakan pada 10 Desember 2007.
Dia memaparkan, jembatan DR. Ir. Soekarno memiliki panjang 1.127 meter yang didesain sejak 2002 oleh PT Amythas Expert & Ass. Sedangkan total investasi pembangunan jembatan itu mencapai Rp300,35 miliar. (asp)
Baca Juga :
Dikutip dari laman Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat, Jumat 29 Mei 2015, karena berhalangan, peresmian dilakukan oleh Menteri Koordinator Bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan (PMK), Puan Maharani dan Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat, Basuki Hadimuljono.
"Presiden Jokowi menugaskan saya sebagai menteri PMK untuk meresmikan jembatan ini. Kebetulan, nama jembatan yang diresmikan adalah kakek saya, juga saya anak dari Ibu Megawati yang melakukan pencanangan dulu," tutur Puan.
Sementara itu, Basuki menuturkan, pembangunan jembatan DR. Ir. Soekarno pertama kali dilaksanakan pada tahun anggaran 2003 hingga 2005, dengan sistem kontrak tahunan di bawah pengendalian Direktorat Jenderal Tata Kota dan Tata Perdesaan.
Selanjutnya, mulai 2006, diperoleh izin kontrak tahun jamak, dan setelah melalui proses lelang pada 2007, dimenangkan PT Hutama Karya (Persero) dan selanjutnya penandatanganan surat perjanjian kontrak dilaksanakan pada 10 Desember 2007.
Dia memaparkan, jembatan DR. Ir. Soekarno memiliki panjang 1.127 meter yang didesain sejak 2002 oleh PT Amythas Expert & Ass. Sedangkan total investasi pembangunan jembatan itu mencapai Rp300,35 miliar. (asp)