Ditemukan, Fosil Ikan Berumur 147 Juta Tahun
- discovery.com
Temuan pertama itu bakal meningkatkan pemahaman tentang habitat ikan dari genus Paralycoptera.
Dikutip dari Hku.hk, Kamis 2 April 2015, fosil itu ditemukan dari singkapan di daerah Lai Chi Chong, Hong Kong dan dianalisa oleh Edison Tse Tze-kei, lulusan Departemen Ilmu Bumi Fakultas Sains Universitas Hong Kong. Temuan ini merupakan temuan teridentifikasi pertama fosil pada masa era dinosaurus di Hong Kong.
Fosil kuno yang dianalisa itu berupa bagian bokong ikan, panjangnya sekitar 4 cm. Fosil ini dikumpulkan dari singkapan pada area Lai Chi Chong, Tolo Channel, Hong Kong dari batuan kuno berusia 146,6 juta tahun.
Sebelumnya, fosil spesies bertulang belakang Hong Kong terakhir di Hong Kong adalah fosil ikan kurang dari 370 juta tahun. Fosil itu ditemukan oleh Lee Cho-min pada 35 tahun lalu dari pantai utara Tolo Channel.
"Usia fosil ikan masa Jurassic itu menambah dukungan hipotesa bahwa ikan osteoglossomorph berasal dari bagian Superbenua Pangaea kuno (yang pecah 200 juta tahun lalu), sekarang adalah wilayah Asia Timur," ujar Michael Pittman, ahli evolusi dinosaurus yang juga pemimpin laboratorium Paleontologi Vertebrata Universitas Hong Kong.
Penemuan fosil itu juga memperluas jangkauan geografis genus Paralycoptera sekitar 700 Km lebih jauh ke selatan.
Edison Tse Tze-kei (kanan) dan Michael Pittman (kiri) menunjukkan dokumen fosil ikan (www.hku.hk)
"Spesimen Paralycoptera kami tampaknya telah tinggal di danar air tawar tropis-subtropis yang secara berkala mengalami letusan gunung berapi dan gempa bumi," ujar Edison Tse.
Temuan fosil ikan itu juga dianggap berharga bagi riset paleontologi di Hong Kong. Ahli geologi Suervei Geologi Hong Kong, Roderick J Sewell mengatakan kemungkinan ada fosil dinosaurus di kota hanyalah soal waktu saja.
Dalam menjalankan penelitian, Edison Tse dipandu oleh Pittaman dan Chang Mee-mann, profesor Akademi Sains Tiongkok dari Institute of Vertebrate Paleontology and Paleoanthropology (IVPP) Beijing.