Era Spanyol Dianggap Berakhir, Ini 5 Alasannya
Sabtu, 14 Juni 2014 - 09:47 WIB
Sumber :
- REUTERS/Michael Dalder
VIVAbola
- Kejutan tercipta dinihari tadi dalam lanjutan penyisihan grup Piala Dunia 2014, Sabtu, 14 Juni 2014. Juara bertahan Spanyol kalah memalukan di laga perdana penyisihan grup B. Andres Iniesta dan kawan-kawan dihajar Belanda 1-5.
Dengan kekalahan ini, Spanyol berada di posisi buncit klasemen sementara grup B. Memang masih ada dua laga sisa yang akan dilakoni Spanyol untuk menjaga peluang lolos babak knockout. Tapi kekalahan dari Belanda dianggap akhir dari Spanyol.
Seperti dilansir Metro, pelatih Spanyol Vicente del Bosque dianggap banyak melakukan kesalahan. Berikut ini 5 alasan langkah Spanyol dianggap sudah berakhir di Piala Dunia 2014 menyusul kekalahan telak 1-5 dari Belanda:
Terlalu andalkan Casillas
Dua kiper Spanyol, David de gea dan Pepe Reina sebenarnya menjalani musim gemilang bersama klub mereka. Namun Spanyol justru lebih mempercayakan posisi kiper utama kepada Iker Casillas yang tidak tampil reguler di Madrid musim ini.
Casillas sendiri menjadi salah satu pemain Spanyol yang patut disalahkan atas kekalahan ini. Kiper berusia 33 tahun itu melakukan sejumlah kesalahan yang berujung gol lawan.
Andalkan pemain 'asing'
Dipenuhi pemain berbakat, pelatih Spanyol Vicente del Bosque justru lebih mempercayai striker keturunan Brasil, Diego Costa. Dan di laga dinihari tadi Costa dianggap tidak terlalu bermain bagus sesuai yang diharapkan.
Penentuan penendang bebas
Xabi Alonso, David Silva, Xavi Hernandez dan Andres Iniesta adalah para pemain Spanyol yang dikaruniai kemampuan melakukan tendangan bebas berkelas. Namun saat melawan Belanda, posisi penendang justru diberikan kepada bek, Sergio Ramos. Keputusan yang membingungkan.
Baca Juga :
Lini depan Spanyol diragukan
Lihat artikel Piala Dunia menarik lainnya