Telkom Mulai Populerkan Buku Digital ke Publik
Jumat, 28 Februari 2014 - 17:02 WIB
Sumber :
- REUTERS/Lucas Jackson
VIVAnews
- Guna mendigitalisasi khasanah budaya dan cerita dari berbagai budaya di Indonesia, PT. Telkom menyediakan konten digital bertajuk Cerita Nusantara melalui platfrom buku digital (eBook), Qbaca. Dalam program bertajuk Gerakan 1001 Cerita Nusantara, Qbaca juga akan menyelenggarakan pelatihan.
Executive General Manager Divisi Solution Convenrgence PT Telkom, Achmad Sugiarto, Jumat 28 Febuari 2014 menyebutkan program ini merupakan sangat penting untuk “menyelamatkan” konten-konten Nusantara dan menghimpunnya dalam bentuk digital berupa eBook yang akan ditayangkan pada Qbaca.
"Konten ini pun nantinya dapat digunakan sebagai konten pendidikan untuk anak-anak sekolah demi mengenalkan kekayaan khazanah budaya Indonesia, dan dapat diakses kapanpun dan di manapun," kata eksekutif yang biasa disapa Anto itu dalam keterangan tertulis.
Buku digital Qbaca memangkas jalur distribusi buku, yang sampai saat ini masih jadi kendala bagi sebagian penduduk Indonesia, khususnya penduduk yang jauh dari pusat kota. Otomatis harga
Baca Juga :
eBook
di Qbaca juga fleksibel, bisa dilakukan melalui ATM, Internet Banking, Pulsa Telkomsel, maupun Potong Saldo T-Money. Hal inilah yang memudahkan para pengguna dalam membeli
eBook
dibandingkan langsung ke Toko Buku.
Keamanan Terjamin
Untuk beli
eBook
dengan sistem perbankan, pengguna memilih tombol “IPS” atau dikenal dengan
Instant Payment System.
Pengguna akan mendapatkan informasi kode bayar, dan tinggal memasukkan kode bayar tersebut di ATM atau Internet banking dengan durasi maksimal selama 3 jam sejak munculnya kode bayar. Setelah pembayaran berhasil, maka
eBook
sudah masuk ke Cloud pengguna, dan pengguna tinggal unduh
eBook
tersebut untuk membacanya.
Qbaca juga banyak menyediakan
eBook free
, untuk materi buku-buku pelajaran dari tingkatan sekolah hingga teks book perguruan tinggi, dari berbagai penerbit maupun pemerintah. Anto menyebutkan keamanan
eBook
Qbaca terjamin dengan menerapkan sistem enkripsi dan format epub yang berstandar internasional, sehingga memungkinkan penerapan
eBook
multimedia.
Ditambahkan Anto, selain menyediakan konten khasanah nusantara dalam Qbaca, juga akan diselenggarakan workshop sehari di 9 kota, mulai 18 Febuari 2014 lalu. Kota itu yakni Padang, Yogjakarta, Surabaya, Balikpapan, Makassar, Bali, Bandung, Medan dan Jakarta.
Untuk
kick-off
program ini, Medan menjadi pilihan karena kota ini termasuk kota yang menjadi tonggak sejarah perbukuan Indonesia serta banyak melahirkan para penulis besar pada zamannya. (ren)