Kapal Mewah Kim Jong-Un Tertangkap Satelit di Sekitar Kota Wonsan

Rumah mewah Kim Jong-un.
Sumber :
  • U-Report

VIVA – Teka-teki tentang keberadaan pemimpin Korea Utara, Kim Jong-Un, semakin tidak pasti. Setelah dikabarkan meninggal dunia usai melakukan operasi kardiovaskular, kini gambar satelit menunjukkan kapal Kim Jong-Un bergerak di sekitar vila mewahnya di Wonsan.

Dilansir dari Business Insider pada Kamis 30 April 2020, dengan gambar satelit tersebut maka hal itu semakin menciptakan kebingungan tentang keberadaan KIm. Dan pelacakannya tentu semakin sulit ketika Kim bepergian.

Seperti diketahui, pemimpin Korea Utara itu tidak muncul di depan publik sejak 11 April 2020. Selain itu, Kim tidak hadir dalam perayaan ulang tahun kakeknya pada 15 April lalu, sehingga mendorong teori bahwa Kim sedang tidak sehat.

Hari kelahiran kakeknya, Kim Il Sung, yang mendirikan Korea Utara menjadi salah satu acara terpenting yang harus dihadirinya di negara itu. Sehingga ini menjadi teka-teki apakah benar Kim telah meninggal dunia.

Adapun gambar kapal yang diambil dari satelit itu merupakan kapal mewah sepanjang 60 meter yang biasa digunakan Kim. Bahkan, kapal itu pernah digunakan Kim bersama pemain basket NBA temannya Dennis Rodman. 

NK Pro pun melaporkan bahwa sejak 2013, kapal ini sering melintasi teluk, sementara Kim berada di daerah tersebut melakukan kunjungan resmi. Selain itu, gambar satelit lainnya juga memperlihatkan kereta pribadi Kim yang diparkir di stasiun dekat vila Wonsan, pada 21 April.

Rumor tentang kesehatan Kim pertama kali disampaikan NK News pada 21 April 2020. Kim disebut telah menjalani operasi jantung dan dalam pemulihan di sebuah vila di luar Pyongyang, Ibu Kota Korea Utara.

Reuters juga melaporkan bahwa China telah mengirim tim ahli medis untuk melakukan perjalanan ke Korea Utara dan memberi nasihat tentang kesehatan kepada Kim.

Sedangkan dari teka-teki tersebut dijawab oleh sejumlah pengamat semenanjung Korea dan pejabat Korea Selatan yang justru memberikan laporan bahwa Kim dalam keadaan sehat dan tetap memimpin negara tersebut.