IHSG Mengarah ke Level 5.000, Rilis Cadangan Devisa Jadi Penopang

Ilustrasi IHSG.
Sumber :
  • ANTARA FOTO/Akbar Nugroho Gumay

VIVA – Indeks harga saham gabungan atau IHSG menghijau di level 4.959 pada pembukaan perdagangan Selasa 7 April 2020. Posisi itu menguat 147 poin atau 3,06 persen, dibanding penutupan perdagangan Senin 6 April 2020 di level 4.811.

Analis Indosurya Bersinar Sekuritas, William Surya Wijaya memprediksi, IHSG akan menguat pada perdagangan hari ini, ditopang oleh rilis cadangan devisa RI pada Maret 2020.

"Diproyeksikan IHSG akan menyambut baik pengumuman cadangan devisa Indonesia hari ini," ujar William dalam keterangan tertulisnya, Selasa 7 April 2020

Meski demikian, William juga memperkirakan bahwa sejumlah sentimen global tetap masih akan ikut mewarnai dinamika pergerakan indeks.

"Diprediksi IHSG hari ini akan bergerak dalam rentang support 4.522 dan resistance 4.907," ujarnya.

Secara teknikal, analis Binaartha Sekuritas, M. Nafan Aji menjelaskan, berdasarkan rasio fibonacci, support pertama maupun kedua memiliki range pada level 4.697,67 and 4.529,48.

Sementara itu, resistance pertama maupun kedua memiliki range pada 4.883,15 hingga 4.997,90. Berdasarkan indikator, MACD telah membentuk pola golden cross di area negatif. Sementara Stochastic dan RSI bergerak ke atas menuju area overbought.

"Terlihat pola three advancing soldiers candlestick pattern yang mengindikasikan adanya bullish continuation pada pergerakan IHSG, sehingga berpeluang menuju ke area resistance," ujarnya.