Ginting Jaya Energi IPO, Raup Rp337,5 Miliar untuk Kembangkan Usaha
- VIVAnews/Mohammad Yudha Prasetya
VIVA – PT Ginting Jaya Energi Tbk atau "WOWS" melakukan penawaran umum perdana melalui Initial Public Offering/IPO, dan menjadi emiten ke-44 di tahun 2019.
Direktur Utama WOWS, Jimmy Hidayat menjelaskan, pada IPO ini perseroan melepas saham sebanyak 750 juta lembar saham, atau setara dengan 30,29 persen dari modal ditempatkan dan disetor penuh perseroan.
"Sehingga, pada aksi korporasi ini perseroan mampu meraup dana publik mencapai Rp337,5 miliar," kata Jimmy di Gedung BEI, Jakarta, Jumat 8 November 2019.
Jimmy menjelaskan, tujuan penggunaan dana hasil IPO, sebesar 63,56 persennya akan digunakan untuk pengembangan usaha dalam bentuk penambahan tujuh rig work over dan well services.
Sementara sisanya, yakni sebesar 16,74 persen, akan dimanfaatkan untuk pembelian aset tetap. "Dan sebesar 13,06 persen lainnya akan digunakan untuk pelunasan sebagian utang leasing dengan perusahaan pembiayaan," ujar Jimmy.
Jimmy menargetkan, pada tahun 2020 mendatang perseroan akan mampu menaikkan pendapatan sebesar 1,5 kali lipat, dengan laba bersih diproyeksikan tumbuh mencapai 250 persen.
Pada tahun 2019 ini, WOWS juga telah menargetkan perolehan pendapatan senilai Rp185 miliar, atau meningkat 10,02 persen (year-on-year).
"Sehingga, akhir tahun ini WOWS dipastikan bakal meraih laba bersih senilai Rp31 miliar," ujarnya.
Diketahui, sebagai penjamin pelaksana emisi efek, perseroan telah menunjuk Jasa Utama Capital Sekuritas dan MNC Sekuritas. Pada pelaksanaan penawaran umum, saham WOWS diketahui mengalami kelebihan permintaan (oversubscribed) sebanyak 30,9 kali.
Saat memulai transaksi perdana pada pembukaan perdagangan BEI hari ini pun, harga saham WOWS terpantau bergerak menguat 13,33 persen ke level Rp510, meski pada akhirnya melorot hingga memasuki zona merah.