Mentan Syahrul Didukung Validasi Data Pertanian

VIVA – Menteri Pertanian Syahrul Yasin Limpo memutuskan, validasi data pertanian menjadi satu pintu menjadi langkah awal yang dilakukan dalam mendorong program 100 hari kerjanya sebagai menteri. 

Syahrul meyakini semua kebijakan dan perencanaan bisa dirasakan secara langsung oleh masyarakat jika data yang dimiliki valid. Persoalan data juga harus mengacu pada lembaga negara yang sah dan mengikat dengan undang-undang seperti Badan Pusat Statistik (BPS).

Karena itu, kata Syahrul, tidak boleh ada satu lembaga atau kementerian yang saling mengeluarkan data. Langkah tersebut dalam menyelesaikan persoalan data mendapat apresiasi dari sejumlah kalangan. 

Pengamat pertanian dari Universitas Nusa Cendana, Leta Rafael Levis meyakini langkah tersebut tepat dilakukan oleh Syahrul. Sehingga bisa tepat dalam menentukan kebijakan. 

Pengalaman Syahrul sebagai Gubernur Sulawesi Selatan pun dinilai sebagai nilai lebih yang dimilikinya. Apalagi, Sulawesi merupakan salah satu daerah lumbung pangan nasional. 

"Artinya, dengan pengalamannya sebagai gubernur, tentu Syahrul tahu apa yang harus dilakukan pemerintah, dan petani dalam arti luas, untuk memajukan pertanian di Indonesia," ujarnya dikutip dari keterangannya, Jumat 1 November 2019. 

Sementara itu, menteri pertanian periode 2014-2019 Andi Amran Sulaiman sebelumnya dalam acara serah terima jabatan beberapa waktu lalu mengatakan, perbaikan data itu sangat tepat dilakukan. Karena bisa membawa sektor pertanian menjadi lebih kuat.

"Soal data pangan yang disampaikan pak Syahrul, saya mendukung karena langkah tersebut sangat tepat," ungkapnya. 

Sebab, lanjut Amran, penertiban data tersebut adalah kunci untuk bisa memberantas mafia pangan yang ada di Indonesia. 

"Memang ini (Data) harus diperbaiki karena banyak mafia yang bermain. Saya yakin pak Syahrul bisa membawa pertanian menjadi lebih kuat," katanya.

Sementara Gubernur Sulawesi Selatan, Nurdin Abdullah yakin jika Syahrul mampu mewujudkan kedaulatan pangan. Pihaknya pun akan mendukung penuh guna mewujudkan target tersebut. 

"Saya yakin ke depan beliau bisa membawa pertanian lebih baik kagi," katanya.