Basuki Hadimuljono Diminta Jokowi Lanjutkan Pembangunan Infrastruktur
- VIVAnews/Fikri Halim
VIVA – Basuki Hadimuljono mengungkapkan bahwa dia telah diminta oleh Presiden Joko Widodo untuk melanjutkan pembangunan infrastruktur.
Menurut Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) periode 2014-2019 ini, ia dipanggil Presiden, diminta untuk melanjutkan pembangunan infrastruktur.
"Di-connect-kan dengan pembangunan infrastruktur dengan kawasan industri, Brebes, Magetan, Ngawi, dan destinasi wisata Mandalika Borobudur, Labuan Bajo," ujarnya, usai dipanggi Presiden Jokowi di Istana Negara, Selasa 22 Oktober 2019.
Selain diminta melanjutkan pembangunan infrastruktur, Basuki mengaku bahwa Presiden juga menanyakan perihal sayembara rancangan untuk Ibu Kota Baru.
"Beliau juga sempat surprise dan ini sangat menarik. Surveinya, kenapa kok banyak sekali peserta, ternyata bukan karena hadiahnya, tetapi ini seperti keinginan atau gengsi masuk 10 besar saja bagi ahli itu sudah membanggakan," ujar Basuki.
Basuki mengaku berbicara agak lama saat bertemu dengan Jokowi, karena mendapatkan bonus dari orang nomor satu RI, yaitu diajak makan siang dan mendengarkan lagu Queen dan Metalica.
Basuki juga mengatakan, bila ia kembali diminta menjabat sebagai Menteri PUPR untuk periode 2019-2024, dia terbilang cukup lama kerja di kementerian tersebut.
“Seperti saya sampaikan, saya 50 tahun kerja di PU, ya paling lama kerja di PU, 13 tahun eselon I di empat posisi. Jadi, jabatan bagi saya adalah perintah, tidak hanya amanah. Kalau besok saya dilantik, mudah-mudahan saya istiqamah,” tuturnya.