70 Tahun Partai Komunis China, Parade Digelar Gila-gilaan

Mao Zedong atau Mao Tse-tung (1893 - 1976) dikenal sebagai Ketua Mao, seorang komunis revolusioner China dan pendiri Republik Rakyat China. - Getty Images
Sumber :
  • bbc

Republik Rakyat China memperingati 70 tahun kekuasaan Partai Komunis China pada 1 Oktober 2019, dengan peragaan militer besar-besaran di Beijing.

Negara ini berkembang dari miskin menjadi perekonomian terbesar kedua di dunia dari negara yang diasingkan menjadi salah satu yang berperan penting di dunia.

Selama berabad-abad, China adalah salah satu peradaban paling maju di Bumi.

Uang kertas, sikat gigi, dan juga poci teh, semuanya adalah temuan warga China ribuan tahun lalu.

Namun, perkembangan pesat China ditandai sebuah momen penting pada 70 tahun lalu.

 

Lahirnya Republik Rakyat China

Pada 1949, perang saudara antara dua partai politik China menyebabkan negara itu terpecah menjadi dua bagian.

Republik Rakyat China yang dipimpin Partai Komunis menguasai China daratan dan Republik China pimpinan partai Kuomintang di pulau yang sekarang dikenal sebagai Taiwan.

Partai Komunis dipimpin Mao Zedong yang mengalahkan partai Kuomintang, kelompok yang kemudian mundur ke pulau Taiwan di lepas pantai China daratan.

------------------------------------------------------

 

Apa yang dimaksud dengan komunisme?

 

--------------------------------------------------------


- BBC

 

China "zaman Mao", mengangkat istri jadi menteri

Ketua Mao memimpin negara itu selama hampir 30 tahun. Selama kepemimpinannya, Mao membentuk kembali masyarakat China.

Tetapi serangkaian kebijakannya justru membuat negara itu bermasalah.

Kebijakan `Lompatan Besar ke Depan` dimaksudkan untuk memperbaiki produksi pertanian dan industri, tetapi panen yang buruk menyebabkan terjadinya kelaparan dan jutaan orang meninggal dunia. Kebijakan tersebut kemudian dicabut.


Pertanian zaman `Lompatan Besar ke Depan`. - Getty Images

Buruknya metode pertanian yang diberlakukan Ketua Mao menyebabkan terjadinya kelangkaan pangan dan kelaparan.

Dengan berbagai masalah pada tahun-tahun pertama kekuasaannya, Ketua Mao ditekan banyak pemimpin lain dan terpaksa harus memerintah secara tidak langsung. Dia memang kadang-kadang muncul pada sejumlah upacara, tetapi Mao nyaris tidak memberikan masukan terkait dengan kebijakan sehari-hari.

Ini membuatnya sangat marah. Agar dapat berkuasa secara penuh, Mao mengangkat istrinya, Jiang Qing (seorang aktris) menjadi Menteri Kebudayaan.

Salah satu tugas pertamanya adalah memusnahkan buku dan karya seni yang dipandang tidak mendukung komunisme di negara itu.

Revolusi Kebudayaan dilakukan - periode di mana warga China harus mematuhi aturan ketat Komunisme, hanya membaca surat kabar tertentu dan harus membawa buku kecil merah berisi pernyataan dan pidato Ketua Mao.


Warga China dipaksa harus membawa buku merah kecil pidato Mao. - Getty Images

 

Orang yang menentang dibunuh

Nama-nama jalan yang tidak mendukung Komunisme diubah. Gedung bersejarah, barang antik dan patung dirusak dan dibakar.

Orang-orang yang memiliki barang kuno dihukum.

Banyak orang memberontak, menentang kebijakan Mao. Mereka kemudian diusir atau dibunuh militer Tentara Merah.

Ini membuat keadaan China kacau dan sangat buruk situasi keuangannya.

Tentara Merah menjadi semakin radikal dan kasar di tahun 1967. Mao sendiri menghentikan Revolusi Kebudayaan.

Tindakan radikal ini berkurang di akhir tahun 1960-an.


Tentara Merah memegang foto Mao. - Getty Images

Meskipun demikian aturan ketat tetap berlaku dan kota-kota besar seperti Beijing menjadi semakin tidak menarik untuk dijadikan tempat tinggal.

Setiap orang harus memakai seragam berwarna biru, putih, hitam atau abu-abu, sementara sepeda hanya diizinkan dicat warna hitam.

Pada permulaan tahun 1970-an, kesehatan Ketua Mao mulai memburuk dan hubungannya dengan pemimpin dunia lainnya juga memburuk,

Dia mulai kehilangan indra penglihatan, di samping masalah jantung, paru-paru dan sistem syaraf. Tetapi pikirannya tetaplah tajam.

Ketua Mao meninggal pada tahun 1976. Dia mewariskan Republik Rakyat China yang sangat berbeda dengan keadaan saat negara itu didirikannya pada tahun 1949.

-----------------------------------

 

Data tentang China

 

---------------------------------

 

Perubahan di China

Di bawah kepemimpinan Mao, Republik Rakyat China berkembang dalam beberapa hal.

Lebih banyak orang yang belajar membaca dan menulis, ekonomi tiga kali lebih kuat dibandingkan tahun 1949 meskipun tetap merupakan negara miskin dan usia harapan hidup penduduk jauh lebih panjang.

Teknologi juga mulai berkembang, di antaranya adalah lewat program angkasa luar.

Setelah Mao meninggal, seorang Politikus kuat Deng Xiaoping berperan penting dalam usaha mengatasi masalah keuangan China.

Aturan bisnis dan perdagangan diperlonggar, sehingga warga biasa dapat mendirikan perusahaan pribadi, serta melakukan jual beli produk dengan negara-negara lain.


Deng Xiaoping berperan penting dalam usaha mengatasi masalah keuangan. - Getty Images

Kebijakan ini membangkitkan ekonomi, meningkatkan pemasukan orang dan membuat banyak warga bangkit dari kemiskinan.

Pertanian tidak lagi menjadi industri utama di negara itu. Pada 1980, konstruksi dan manufaktur menjadi sumber utama pemasukan penduduk.

Tetapi lonjakan jumlah penduduk membuat China menerapkan kebijakan kontroversial satu-anak, di mana keluarga tidak diizinkan memiliki lebih dari satu bayi.

Hal ini terus terjadi sampai tahun 2015 ketika penduduk akhirnya diizinkan memiliki dua anak per satu rumah tangga.


Kebijakan satu-anak dilonggarkan pada tahun 2015. - Getty Images

Sejak masa-masa Revolusi Kebudayaan mulai berakhir, China sudah banyak melakukan investasi di bidang penelitian ilmiah.

Sekolah China lebih banyak mengajarkan ilmu pengetahuan, matematika dan permesinan dibandingkan mata pelajaran lain. Hal ini dilakukan untuk meningkatkan jumlah orang yang berkecimpung di industri teknologi.

 

Polisi siber sibuk mengawasi

Dengan penduduk berjumlah lebih dari 1,4 miliar orang, Cina sekarang adalah negara berpenduduk paling banyak di dunia.

Partai Komunis China tetap berkuasa dengan anggota berjumlah lebih dari 82 juta orang.

Partai masih menguasai semua aspek kehidupan - mulai dari mata pelajaran sekolah, tontonan di TV dan internet.


Anak-anak China dipelihara neneknya, sementara orang tua mereka bekerja di tempat lain. - BBC

Ribuan polisi siber mengawasi internet dan hal-hal yang dianggap peka secara politik dan sosial disensor dan dicabut.

Situs yang ditutup di antaranya adalah Instagram, Twitter, YouTube dan situs hak asasi manusia.

Sekarang China adalah sebuah negara adi daya ekonomi, yang kedua terbesar di dunia.

Telekomunikasi, teknologi dan permesinan adalah penyumbang terbesar bagi kekayaan negara itu.

Selain itu, sejarah kuno China membuat jutaan wisatawan datang setiap tahunnya.

Misalnya saja untuk mengunjungi Tembok Besar, Situs Warisan Dunia yang sangat populer.


Tembok Besar China mulai dibangun pada tahun 481 SM. - Getty Images

Sulit untuk mengetahui seberapa panjang tembok ini, tetapi kemungkinan lebih dari 20.000 km.

Tembok ini dimulai dari Laut Kuning di timur dekat Beijing, sampai ke Padang Pasir Gobi, sehingga menjadikannya monumen buatan manusia yang terpanjang di dunia.