Akibat Kabut Asap, 939 Sekolah di Malaysia Diliburkan
- ANTARA FOTO/Jessica Helena Wuysang
VIVA – Semua sekolah negeri dan swasta di Selangor, Malaysia, akan ditutup pada Kamis dan Jumat pekan ini. Komite Manajemen dan Penanggulangan Bencana Selangor mengatakan paparan kabut asap yang lebih lama akan meningkatkan risiko kesehatan bagi anak-anak, warga lanjut usia, pasien jantung dan paru-paru serta ibu hamil.
Berdasarkan pernyataan Departemen Meteorologi Malaysia, kabut asap diperkirakan akan berlanjut sampai minggu depan. Selain itu, pemantauan kualitas udara di semua stasiun menunjukkan hasil yang tidak sehat dan sangat tidak sehat.
"Departemen Pendidikan negara bagian dan kantor pendidikan distrik Selangor harus memberi tahu sekolah dan orang tua tentang penutupan ini. Penutupan sementara ini untuk memastikan kesehatan siswa tidak terpengaruh," kata komite tersebut dalam sebuah pernyataan, seperti diberitakan The Star, Rabu 18 September 2019.
Kementerian Pendidikan dalam pernyataan terpisah, mengatakan bahwa 939 sekolah yang memiliki sekitar 911.874 siswa di Selangor, akan ditutup selama dua hari.
Sekolah-sekolah tersebut antara lain 52 sekolah di Sepang, 129 di Hulu Langat, 72 di Kuala Langat, 104 di Galing, 139 di Petaling Utama, 86 di Petaling Utama, 68 di Hulu Selangor, 92 di Kuala Selangor, 64 di Sabak Bernam, dan 133 di Klang.
Kementerian Pendidikan Malaysia mengatakan penutupan ini termasuk semua taman kanak-kanak swasta yang terdaftar di Selangor.