RI-Hongaria Sepakat Tingkatkan Volume Perdagangan dan Investasi
- Dok. Kementerian Luar Negeri
VIVA – Indonesia dan Hongaria sepakat untuk meningkatkan volume perdagangan dan investasi, serta kerja sama ekonomi digital, dan pengadaan air bersih di Tanah Air.
Hal ini dibahas dalam pertemuan bilateral antara Menteri Luar Negeri RI, Retno Marsudi dengan Menteri Luar Negeri dan Perdagangan Hongaria, Péter Szijjártó di Budapest, Selasa waktu setempat, 17 September 2019.
"Kedua menteri sepakat untuk mendorong ditingkatkannya intensitas bisnis kedua negara dan dipercepatnya penyelesaian perundingan Indonesi-EU Comprehensive Economic Partnership Agreement (I-EU CEPA)," demikian keterangan resmi Kemlu RI, Rabu 18 September 2019.
Sebagai tindak lanjut, kedua menteri akan menugaskan para dirjen dari masing-masing negara untuk melaksanakan Sidang Komisi Bersama bidang Ekonomi RI dan Hongaria di Budapest, pada Desember mendatang.
Kedua menteri juga membahas kerja sama pendidikan dan sosial budaya sebagai sektor prioritas unggulan lainnya. RI dan Hongaria telah menandatangani MoU dalam bidang pendidikan vokasi dan pelatihan.
Implementasi dari MoU ini diharapkan dapat memberikan kontribusi mendukung implementasi kurikulum SMK di Indonesia di bidang Teknologi Informasi dan Komunikasi dan Artificial Intelligence (AI). Hal ini berkontribusi kepada pembentukan SDM Indonesia yang unggul.
Di bidang pendidikan, Hongaria akan meningkatkan jumlah penerima beasiswa Indonesia dari 50 menjadi 100 pelajar. Tercatat 127 orang mahasiswa Indonesia penerima beasiswa Hongaria di program S2 dan S3 di bidang sains, sosial, ekonomi, dan lainnya.
Indonesia dan Hongaria memiliki hubungan diplomatik sejak 1955 dan memiliki kerja sama menonjol di bidang pengelolaan air, pendidikan dan inbound serta outbound investment.
Kunjungan Menlu Retno ke Hongaria juga untuk mempersiapkan berbagai kegiatan untuk mengisi peringatan 65 tahun pembukaan hubungan diplomatik antara Indonesia dan Hongaria.