Pemilik Forever 21 Tak Lagi Jadi Miliarder, Apa yang Terjadi?

Pendiri Forever 21, Jin Sook dan Do Won Chang
Sumber :
  • Forever 21

VIVA – Pendiri Forever 21, Jin Sook dan Do Won Chang, kini tak lagi miliarder. Perusahaan retail pakaian asal Amerika Serikat itu, dikabarkan tengah mempertimbangkan mengajukan pailit, setelah gagal merestrukturisasi utang. 

Dilansir Business Insider, Selasa 3 September 2019, perusahaan yang berfokus pada pakaian remaja itu kalah bersaing dengan merek fesyen lainnya, termasuk H&M. 

Kekayaan pendiri Forever 21 merosot, bersamaan dengan anjloknya penjualan toko. Pada masa kejayaannya di 2015, kekayaan Jin Sook dan Do Won Chang mencapai US$5,9 miliar, menurut Forbes

Namun, kini kekayaan mereka anjlok menjadi US$1,6 miliar atau masing-masing US$800 juta. Forever 21 adalah perusahaan privat, sehingga tidak mengeluarkan angka penjualan.

Pasangan suami istri itu mendirikan Forever 21 di Los Angeles pada 1984, setelah bermigrasi dari Korea Selatan. Awalnya, toko mereka yang seluas 900 meter persegi bernama Fashion 21.  

Dalam beberapa tahun in,i Forever 21 kalah dalam persaingan di dunia fesyen. Toko H&M terlihat lebih menarik banyak pengunjung daripada tokonya. 

Sejumlah toko Forever 21 di London dan China, dilaporkan sudah ditutup. Saat ini, setidaknya ada 815 toko Forever 21 di seluruh dunia.

Di tengah menurunnya penjualan toko, perusahaan menghadapi pengeluaran biaya toko yang sangat besar. Apalagi, sebagian besar toko Forever 21 berada di mal yang lebih sedikit pengunjung. 

Pengajuan pailit menjadi jalan keluar bagi perusahaan untuk keluar dari beban biaya utang yang sangat besar.

Sebelumnya, Peretail seperti Barneys dan Mattress Firm telah mengajukan perlindungan untuk mengurangi beban utang mereka. (asp)