Kalahkan Persinga Ngawi, PSIM Yogya Puncaki Klasemen Grup 5
- ANTARA/ Maulana Surya
VIVA.co.id – PSIM Yogyakarta kembali menempati puncak klasemen sementara grup 5 Liga 2, usai menekuk Persinga Ngawi 2-0 di Stadiun Sultan Agung, Bantul, Yogyakarta, Kamis 4 Mei 2017. Gol kemenangan Laskar Mataram ini dicetak oleh Engkus Kuswaha di menit 29 dan Krisna Adi Dharma Tama di menit 72.
Hasil dua kemenangan dari tiga pertandingan membuat Achmad Taufiq dkk mengoleksi 6 poin. Sementara Madiun Putra di bawahnya dengan empat poin hasil satu seri dan satu kemenangan. Madiun masih berpeluang kembali ke posisi puncak jika mampu mengalahkan Persepam Madura Utama akhir pekan ini 7 Mei 2017.
Menjamu Persinga, PSIM beberapa kali mempunyai peluang untuk membuka keunggulan. Terutama dari akselerasi Rangga Muslim dan Dicky Prayoga di kedua sayap PSIM. Namun gol baru lahir jelang setengah jam permainan berjalan.
Gol dicetak Engkus Kuswaha di menit 29, memanfaatkan umpan tendangan bebas Hendika Arga. Tendangan diberikan setelah penetrasi Sa'id Mardjan di sisi kiri dihentikan secara ilegal oleh bek Persinga.
Setelah rehat, PSIM menggandakan keunggulan di menit 71 lewat sundulan Krisna Adi memaksimalkan umpan dari Dicky Prayoga. Skor 2-0 bertahan hingga wasit meniup peluit panjang.
Pelatih Persinga Ngawi M. Hasan mengatakan, sebenarnya sejak awal ia telah memprediksi bahwa PSIM akan bermain bagus seperti pertandingan kemarin. Karena itu ia menyiapkan strategi memotong aliran bola permainan PSIM di tengah.
Namun sayangnya taktik tersebut tidak berjalan. Hal itu karena M. Zamnur yang diplot sebagai kapten dan jenderal lapangan tengah tidak dalam kondisi fit.
"Ia baru masuk di babak kedua. Itulah kenapa kami bisa mendominasi setelah dia kami masukkan. Sementara PSIM bermain bagus," kata Hasan.
Disinggung mengenai jadwal pertandingan di siang hari, menurutnya tidak terlalu mempengaruhi. Sebab sebelumnya ia dan pemainnya sudah mencoba berlatih di siang hari selama sepekan terakhir.
"Tidak terlalu berpengaruh. Karena memang PSIM bermain lebih baik hari ini. Setelah ini kami akan menjamu Persatu Tuban dan Martapura FC. Target sapu bersih poin di kandang," ucapnya.
Sementara itu, Pelatih PSIM Erwan Hendarwanto mengaku bersyukur dengan kemenangan tersebut. Sebab Persinga menurutnya termasuk rival yang berat di grup 5.
"Kami bermain sabar dan tidak bermain frontal saat menyerang. Karena mereka punya pemain yang cepat dan memiliki krosing berbahaya," ungkapnya.
Ia juga sengaja memasukkan Krisna Adi di babak kedua menggantikan Engkus. Selain karena Engkus mengalami benturan di kepala, juga karena menurutnya pemain bernomor 9 itu sedang dalam performa terbaik.
"Ia dalam kondisi peak perform yang sedang bagus. Selain juga karena pemain belakang sudah kelelahan dan Krisna masih segar sebagai supersub," tambah Erwan.