Pidato Aneh Amien Rais di Aksi Rohingya, Senjata TNI Usang

Amien Rais.
Sumber :
  • Twitter PKS

VIVA.co.id – Ribuan orang memadati area sekitar Patung Kuda, Jakarta Pusat, untuk mengikuti aksi solidaritas bertajuk Aksi Bela Rohingya 169.

Setelah Israel-Hamas, ICC Buru Pimpinan Militer Myanmar yang Lakukan Kejahatan Pada Muslim Rohingya

Sejumlah tokoh pun ikut turun ke jalan, seperti Prabowo Subianto, Mohamad Sohibul Iman dan juga Amien Rais.

Di hadapan massa yang didominasi kader Partai Keadilan Sejahtera atau PKS, para tokoh silih berganti naik podium untuk menyampaikan pandangan tentang pembantaian etnis Rohingya oleh Pemerintah Myanmar.

Usai Ditolak di Aceh Selatan, Kondisi Pengungsi Rohingya Terkatung-katung di Banda Aceh

Namun, berdasarkan pantauan VIVA.co.id, Sabtu, 16 September 2017, ada hal yang aneh saat Amien Rais berpidato. Ada isi pidato yang disampaikannya sangat jauh melenceng dari tema aksi itu.

Di hadapan massa, Amien Rais malah membahas tentang kondisi alat utama sistem pertahanan (Alutsista) yang dimiliki Tentara Nasional Indonesia dan Kepolisian Republik Indonesia.

Seorang Warga Myanmar Ditangkap Terkait Penyelundupan Rohingya ke Aceh

Dalam pidatonya, Amien mengatakan, sudah terlalu banyak senjata yang dimiliki TNI atau Polri yang kondisinya sudah usang dan perlu diganti.

"Permasalahan kita dalam membangun negeri terbentur satu hal tidak ada uang. Mengapa? karena kekayaan uang kita emas kita, perak kita, minyak kita, batu bara kita digotong ke luar negeri secara terus menerus," katanya. (mus)

Gedung Mahkamah Pidana Internasional (ICC) di Den Haag, Belanda

Ingin Tangkap Pemimpin Militer Myanmar, ICC: Rohingya Tidak Pernah Dilupakan

Jaksa agung Mahkamah Pidana Internasional (ICC) tengah mengajukan surat perintah penangkapan bagi pemimpin militer Myanmar atas kejahatan terhadap Muslim Rohingya.

img_title
VIVA.co.id
28 November 2024